Indeks Berita Opini - Editorial
Halaman 32
-
Opini
Opini: Vokasi Bukan Pilihan Kedua, Strategi Transformasi NTT Menuju Masa Depan Mandiri
-
Opini
Opini: Pemerolehan dan Penciptaan Bahasa di Era Algoritma
-
Opini
Opini: Kemiskinan Ekstrem di NTT dalam Realitas Sosial
-
Opini
Opini: Gereja dan Bisnis Kasih
-
Opini
Opini: Trias Tipukita, Cuplikan Percakapan Petang di Pematang
-
Cerpen
Cerpen: Lia Dango Berasap Tipis, Hujan Pergi Tanpa Bisik
-
Cerpen
Cerpen: Manusia di Persimpangan Takdir
-
Opini
Opini: Agere Contra dan Krisis Menjadi Diri Sendiri
-
Opini
Opini: Hikmah Alam Dalam Tragedi Pukuafu
-
Opini
Opini: Emoji, Bahasa Baru di Dunia Digital
-
Opini
Opini: Dilema di Balik Konflik Lahan Nangahale Sikka
-
Opini
Opini: Tren Arus Bunuh Diri di NTT, sebuah Analisis Sosiologis
-
Opini
Opini: Mencari Wajah Ramah Gereja
-
Opini
Opini: Jujur
-
Opini
Opini: Deforestasi Hutan dan Kedaulatan Masyarakat Adat
-
Opini
Opini: Teknologi dalam Pelestarian Bahasa dan Sastra Lokal
-
Opini
Opini: Orang-Orang Gila Tekonologi
-
Opini
Opini: Deep Learning, Tren Pendidikan yang Menghidupkan Esensi Kurikulum Merdeka
-
Opini
Opini: Wajah Panggung Politik
-
Opini
Opini: Kota Bersih