Liputan Khusus

LIPSUS: Prabowo Lounching KPM, 278 Koperasi Merah Putih di Ende Belum Punya Modal

Presiden Prabowo Subianto meluncurkan 80 ribu Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di seluruh Indonesia termasuk yang ada di Provinsi NTT.

|
POS-KUPANG.COM/AGUS TANGGUR
KOPERASI MERAH PUTIH - Bupati Belu Willybrodus Lay didampingi Perwakilan Satuan Tugas Nasional Percepatan Kementerian Koordinator Bidang Pangan RI, Asisten Deputi Logistik Pangan Dalam Negeri, Ridky Irfan Wirautama,mengikuti kegiatan peluncuran KDMP oleh Presiden Prabowo secara daring di Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, Senin (21/7/2025). 

POS-KUPANG.COM, ENDE - Presiden Prabowo Subianto meluncurkan 80 ribu Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di seluruh Indonesia termasuk yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada Senin (21/7).

Sebagai informasi, Kopdes Merah Putih adalah inisiasi Presiden Prabowo untuk memperkuat ekonomi dan kemandirian desa.

Kopdes Merah Putih bertujuan memperkuat perekonomian desa, meningkatkan nilai tukar petani, menciptakan lapangan kerja, serta meningkatkan inklusi keuangan desa. 

Dikutip dari laman resmi Kopdes Merah Putih, merahputih.kop.id, sebanyak 81.147 Koperasi Desa Merah Putih sudah terbentuk menjelang peluncuran. Tercatat, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) Kementerian Hukum (Kemenkum) sudah mengesahkan 80.081 Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). 

Jumlah itu sudah melebihi target sebanyak 80.000 unit sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.

Baca juga: Dinas Perdagangan TTS Dukung Inisiatif Pengurus Koperasi Merah Putih

Semua pimpinan daerah mengikuti peluncuran KMP tersebut melalui zoom. Jajaran Pemerintah dan pimpinan Forkompimda Kabupaten Ende mengikuti kegiatan tersebut di aula Garuda, lantai 2 Kantor Bupati Ende.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Ende, Valentinus Majurutu, mengatakan, dari sisi kelembagaan, 278 KMP di wilayah itu sudah siap dan sudah memiliki badan hukum.

"Dari sisi kelembagaan sudah siap, dari 278 koperasi desa itu sudah miliki badan hukum dan kami sudah siap ikut peluncuran 80 ribu Koperasi Desa (Kopdes) merah putih secara nasional oleh Presiden," kata Valentinus Majurutu, Minggu (20/7/2025).

Meski demikian, Valentinus Majurutu mengakui untuk Kabupaten Ende sendiri, dari 278 KMP belum bisa diluncurkan karena masih ada beberapa instrumen seperti pengurusan NPWP serta modal awal yang belum ada.

"Untuk Kabupaten Ende sendiri belum ada koperasi yang bisa diluncurkan, sekarang pengurus semua lagi proses NPWP pribadi, NPWP lembaga dan modal yang belum ada," tambah Valentinus Majurutu.

Valentinus Majurutu belum memastikan kapan 278 Koperasi Desa (Kopdes) merah putih di Kabupaten Ende bisa beroperasi meskipun secara kelembagaan, kepengurusan dan kelengkapan lainnya sudah dan sedang berproses.

Valentinus Majurutu juga mengakui hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan petunjuk teknis untuk pelaksanaan KMP di Kabupaten Ende. 

Baca juga: Pemkab Sabu Raijua Minta Camat dan Kepala Desa Aktif Dukung Proses Pembentukan Koperasi Merah Putih

Sementara 176 KMP di Kabupaten Manggarai Timur sudah terbentuk badan kepengurusan dan juga sudah mengantongi badan hukum. Meski demikian, belum berjalan karena keputusan teknis dari pusat belum final. 

Kepala Dinas Koperasi, Industri, Perdagangan, dan UKM (Koperindag-UKM) Kabupaten Manggarai Timur, Fransiskus Petrus Sinta, Senin (21/7) menerangkan, untuk Manggarai Timur terdapat 176 KMP dari 159 desa dan 17 kelurahan yang tersebar di 12 Kecamatan.

 Dari 176 KMP ini semuanya sudah mengantongi badan hukum, dan saat ini sedang dalam persiapan operasional. 

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved