Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Minggu 15 Januari 2023, Ecce Agnus Dei

Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh Bruder Pio Hayon SVD dengan judul Ecce Agnus Dei.

Editor: Agustinus Sape
Foto Pribadi
RENUNGAN - Bruder Pio Hayon SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Minggu 15 Januari 2023 dengan judul Ecce Agnus Dei. 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh Bruder Pio Hayon SVD dengan judul Ecce Agnus Dei.

Bruder Pio Hayon menulis Renungan Harian Katolik ini merujuk bacaan pertama dari Kitab Yesaya 49: 3.5-6, bacaan kedua 1Korintus 1: 1-3, dan bacaan Injil Yohanes 1: 29-34, Pesta Santo Arnoldus Janssen.

Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Minggu 15 Januari 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

 

Ibu Bapak, saudari/a terkasih dalam Kristus.

Hari ini kita memasuki hari Minggu biasa pekan II dalam liturgi Gereja. Dalam masa ini, kita disuguhkan dengan bacaan suci yang menghantar kita kepada tokoh Yesus sebagai Anak Domba Allah yang menjadi terang bagi banyak bangsa dan yang mengumpulkan bangsa Israel dalam namaNya.

Yesaya mengangkat ini sebagai peringatan bagi bangsa Israel bahwa Yahwe yang setia itu akan membawa keselamatan bagi semua orang sampai ke ujung bumi. Dan itu terbukti dalam diri Yesus Kristus.

Yohanes sendiri memberi kesaksian tentang Dia, “Lihatlah Anak Domba Allah”, “Ecce Agnus Dei.” “Jikalau engkau melihat Roh turun ke atas seseorang dan tinggal di atasNya, Dia itulah yang akan membaptis dengan Roh Kudus. Dia inilah Anak Allah.”

Kisah pembaptisan Tuhan inilah yang disebut sebagai peristiwa Inaugurasi atau kisah pelantikan Yesus sebelum memulai tugas pewartaanNya di tengah dunia.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Minggu 15 Januari 2023, Pesta Santo Arnoldus Janssen, Pendiri SVD

Saudari/a yang terkasih dalam Kristus.

Sekali lagi, dalam Minggu biasa Pekan kedua ini disuguhkan kembali tentang dua tokoh besar dalam Gereja yaitu Yohanes Pembaptis dan Yesus sebagai tokoh sentral yang menjadi penggenapan dari kisah perjanjian lama yang diwartakan oleh Yesaya.

Dari kedua tokoh ini mari kita lihat masing-masingnya agar kita melihat jejak mereka.

Pertama Yohanes Pembaptis. Dia adalah tokoh yang mengakhiri masa perjanjian lama dan membuka jalan pada perjanjian baru.

Dia lahir dari seorang ibu yang sudah lanjut usia. Di masa tuanya ibunya mengandung dan melahirkan dirinya.

Dan sejak dalam kandungan itu antara Yohanes dan Yesus sudah berjumpa secara spiritual dari masing-masing Rahim dari satu keluarga yang saleh. Itu terjadi pada saat Maria mengunjungi Elisabeth.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved