Flores Timur Terkini
Alat Diagnosis Penyakit TBC di Flores Timur NTT Masih Terbatas, Bagaimana Solusinya
Alat Tes Cepat Molekuler (TCM) pendeteksi TBC atau tuberkolosis masih terbatas di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen
POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Alat Tes Cepat Molekuler (TCM) pendeteksi TBC atau tuberkolosis masih terbatas di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Daerah itu hanya memiliki lima TCM, tersebar di satu rumah sakit dan empat puskesmas.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Flores Timur, Sudirman Kia, mengatakan lima TCM berada di RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka, Puskesmas Ritaebang, Puskesmas Waiwerang, Puskesmas Lambunga, dan Puskesmas Boru.
"Alat untuk penegakkan diagnosis itu sekarang menggunakan TCM. Kita di Flores Timur ada lima," ujar Sudirman Kia, Minggu (10/8/2025).
Baca juga: 229 Warga Manggarai Penderita TBC, 9 Orang Meninggal Dunia
Sudirman Kia menuturkan, fasilitas kesehatan yang punya TCM akan menjadi rujukan sampel bagi puskesmas-puskesmas terdekat. Jumlah puskesmas di wilayah kepulauan itu sebanyak 21 dan tersebar di 19 kecamatan.
"Sehingga puskesmas-puskesmas itu (yang punya TCM) menjadi rujukan sampel," ucap Sudirman Kia.
Dinas Kesehatan Flores Timur dituntut mencapai target suspek TBC sebanyak 4.857 di tahun 2025. Sementara saat ini baru 1.884 atau 38,79 persen. Pekerjaan masuh terus berjalan dengan waktu kurang lebih empat bulan lagi.
Sudirman Kia mengatakan, persediaan obat masih mencukupi. Hanya saja, obat bantuan Pemerintah Provinsi NTT itu tidak tertib dikonsumsi. Para penderita mengklaim diri sudah sembuh sebelum masa konsumsi obat enam bulan.
Baca juga: Komisi IV DPRD Kabupaten TTS Sebut TBC Perlu Penanganan Serius Hingga Tuntas
Sebelumnya, ada 145 orang di Flores Timur menderita TBC atau tuberkulosis. Jumlah ini dikhawatirkan bertambah. Sebab tidak semua warga kooperatif melakukan pemeriksaan saat mulai timbul gejala.
Sudirman Kia mengatakan, 145 kasus dari total 1.884 suspek ini dihimpun sejak Januari-Juli 2025. Di tahun ini pihaknya harus mencapai target sebanyak 999 penderita TBC. (paul)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Flores Timur Terkini
TBC
Gejala TBC
Penyebab TBC
POS-KUPANG.COM
Puskesmas Nagi
Tes Cepat Molekuler
Puskesmas Ritaebang
Puskesmas Waiwerang
Puskesmas Lambunga
Puskesmas Boru
Peredaan Rokok Ilegal Membanjir di Kabupaten Flotim, Ada Brand Baru |
![]() |
---|
Warga Lembata Panen Ikan di Kawasan Muro Pasca Ditutup Selama Dua Tahun |
![]() |
---|
Ini Ultimatum Bagi Rekanan yang Mengerjakan Proyek Rp 3,9 Miliar RSUD Larantuka |
![]() |
---|
Baru Dibangun, Atap Huntara III di Flores Timur NTT Mulai Terbongkar |
![]() |
---|
Ricuh Liga Tarkam di Flores Timur, Bupati Anton Doni Sampaikan Permohonan Maaf ke Bupati Lembata |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.