Ipda Rudy Soik Dipecat
Anak Perempuan Bungsu Rudy Soik Trauma Pasca Provost Polda NTT Datangi Rumah Mereka
Istri dan dan anak bungsu RUdy Soik, yang baru duduk di bangku Sekolah Dasar diduga mengalami trauma dalam hidupnya
Penulis: OMDSMY Novemy Leo | Editor: OMDSMY Novemy Leo
Dugaan Intimidasi terhadap Keluarga Rudy Soik
Sementara itu kuasa hukum atau pengacara Rudy Soik, Ferdy Makta’en, SH, dihubungi Rabu (23/10) sore, mengatakan, kemarin, Selasa (22/10) siang pihaknya sudah ke Polda NTT dan menemui Kabid Propam Polda NTT, Kombes Pol Robert Sormin.
“Kami sudah berkomunikasi secara baik. Kami meminta agar proses ini bisa berjalan dengan baik, Rudy jangan ditahan selama masih berproses. Dari responnya, Kabid Propam sepertinya setuju. Kemarin itu pembicaraan kami tidak panjang,” kata Ferdy.
Terkait apa yang dialami istri dan anak Rudy Soik, Ferdy mengatakan, hal itu akan diadukan ke Komnas Perempuan dan Komnas Anak.
Baca juga: Ipda Rudy Soik Sebut Tindakan Provos Polda NTT Menjemputnya Bentuk Arogansi Kewenangan
“Psikologis anak Pak Rudy Soik, dan istri Pak Rudy Soik terganggu. Kedatangan oknum polisi dari Propam Polda NTT ke rumah Pak Rudy Soik, membuat trauma yang mendalam terhadap anaknya.Istri Pak Rudy Soik juga kasihan, terganggu aktifitasnya. Karena sebelumnya, istri pak Rudy Soik juga pernah dicegat oleh sejumlah oknum Polisi dengan pakaian preman dan pakaian seragam provost di jalan raya, saat mengenderai mobil,” kata Ferdy.
Ferdy juga mengungkapkan sejumlah tindakan-tindakan yang mengarah kepada intimidasi yang dilakukan oleh oknum Polisi terhadap keluarga Rudy Soik, yakni istri dan anak Rudy Soik.

“Sebelum Propam datang ke rumah Rudy Soik, rumah mereka itu sudah di foto. Foto ini kedapatan pada story oknum anggota intel Polda NTT. Terkesan dia memframing harta pak Rudy Soik. Di story itu menyebutkan, ini semua hasil kerja proyek di TTU. Saya tidak mengerti tujuan mereka apa dengan memasang story itu di medsos. Padahal dia adalah anggota intel Polda NTT,” kritik Ferdy.
Hal lainnya, demikian Ferdy, rumah Rudy Soik juga pernah dipantau dengan drone yang dikendalikan oleh sekitar 5 orang dengan jarak sekitar 300 meter, di belakang rumah Rudy Soik.
“Saya minta orang pantau, dan yang mengerahkan drone itu ada beberapa orang, mereka menggunakan dua unit mobil, sepertinya polisi. Setelah itu baru Polisi datang ke rumah pakRudy Soik,” kata Ferdy.
Baca juga: Polda NTT Sebut Ipda Rudy Soik Tidak Layak Dipertahankan
Selanjutnya, demikian Ferdy, sejumlah anggota Polisi yang mengenakan baju preman dan seragam provost mencegat istri Rudy Soik di jalan raya.
“Mobil yang dikendarai istri Rudy Soik diberhentikan lalu petugas minta surat-surat, SIM STNK dan lainnya. Satu berpakaian preman kemeja putih, satu lagi provost dan anggota lain ada pegang kamera,” kata Ferdy.
Saat itu sempat terjadi cekcok karena mereka meminta istri Rudy menunjukkan surat-surat, mengambil surat.
“Ada bahasa bilang dicurigai. Mereka melakukan itu sambil merekam ke dalam mobil. Dan teman istri Rudy juga merekam video dari dalam mobil ke arah mereka. Ada videonya,” kata Ferdy.

Ferdy menambahkan, setelah video itu beredar, dia sedang duduk dengan kabid propam, lalu dia menginformasikan hal itu.
Kasus Ipda Rudy Soik, Stefano Yakin Polda NTT Profesional |
![]() |
---|
Kabid Humas Polda NTT Sebut Rudy Soik Belum Jalani Hukuman Lima Kasus Pelanggaran Etik |
![]() |
---|
Polda NTT Akan Gelar Sidang Banding Ipda Rudy Soik |
![]() |
---|
Keputusan Komisi III DPR: Kapolda NTT Evaluasi Pemecatan Ipda Rudy Soik |
![]() |
---|
Elus Kepala Rudy Soik Usai Rapat di DPR, Kapolda NTT: Saya Sayang Kamu, Jadi Polisi yang Baik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.