Opini
Opini: Bahaya Formalisme Lokakarya
Sementara pesertanya adalah beberapa orang yang memiliki latar belakang pekerjaan atau pengalaman serupa.
Sebuah lokakarya yang efektif tidak hanya mentransfer pengetahuan, tetapi juga memfasilitasi partisipasi aktif, interaksi yang dinamis, dan refleksi mendalam dari para pesertanya.
Kunci dari lokakarya yang bermakna adalah relevansi materi yang disampaikan. Peserta harus merasakan bahwa topik yang dibahas sesuai dengan kebutuhan dan tantangan yang mereka hadapi, baik dalam konteks profesional maupun pribadi.
Fasilitator lokakarya berperan penting dalam menciptakan ruang belajar yang inklusif, di mana setiap individu dapat berbagi pandangan, gagasan, dan pengalaman mereka. Dengan demikian, terjadi pertukaran pengetahuan yang saling memperkaya antara peserta dan fasilitator.
Selain itu, lokakarya yang berdampak ditandai dengan adanya penerapan praktik langsung. Peserta tidak hanya diberikan teori, tetapi juga kesempatan untuk mempraktikkan keterampilan baru dalam simulasi atau kasus nyata.
Ini membantu peserta memahami bagaimana konsep yang dipelajari bisa diterapkan dalam konteks mereka masing-masing, sekaligus membangun kepercayaan diri untuk menerapkan pengetahuan tersebut di dunia nyata.
Evaluasi dan tindak lanjut juga merupakan elemen penting dari lokakarya yang berdampak. Dengan melakukan evaluasi terhadap hasil belajar dan memberikan dukungan setelah lokakarya berakhir, peserta lebih mungkin menerapkan apa yang telah mereka pelajari secara berkelanjutan.
Dampak jangka panjang dari lokakarya dapat dilihat dari perubahan dalam cara peserta bekerja, berpikir, atau bahkan berinteraksi dalam lingkungan mereka.
Secara keseluruhan, lokakarya yang bermakna dan berdampak mampu mengubah wawasan peserta, meningkatkan keterampilan, serta memotivasi perubahan positif yang berkelanjutan dalam berbagai aspek kehidupan mereka. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.