Berita NTT
NTT Role Model Koperasi Pilar Negara, Nurdin Halid Jadi Anggota Kopdit Serviam
Beberapa kopdit besar bahkan sudah mampu mengucurkan pinjaman untuk usaha produktif anggota sekitar 60-80 persen.
Penulis: Agustina Yulian Tasino Dhema | Editor: Rosalina Woso
“Saya memilih produk solidaritas dan siap menyimpan dana awal Rp 100 juta,” tambah Nurdin Halid.
Kopdit kedua yang dikunjungi Nurdin Halid ialah Kopdit Swastisari yang memiliki 168 ribu anggota yang tersebar di 30 kantor cabang, 6 cabang pembantu, dan 80 kantor kas di seluruh NTT.
Diterima langsung oleh GM Kopdit Swasti Sari Yohanes Sason Helan, Nurdin Halid sempat berdialog dengan beberapa anggota yang sedang mengajukan kredit antara Rp 100 hingga Rp 250 juta.
Nurdin Halid bahkan sempat masuk menyaksikan proses pendidikan anggota yang sedang berlangsung di lantai 3 kantor Kopdit Swasti Sari.
“Ini luar biasa. Gedung dan fasilitas kantor tidak kalah dengan bank-bank modern. Anggota dan calon anggota antre menunggu pelayanan oleh karyawan/i profesional. Setiap Hari Jumat ada pendidikan calon anggota maupun anggota,” ungkap Nurdin Halid.
Bahkan tiga tokoh dari empat kopdit besar itu menerima penghargaan tokoh penggerak koperasi Pratama pada acara puncak Harkopnas ke-76 tahun 2023 di Padang, Sumatera Barat, Minggu, 23 Juli 2023. Mereka adalah Wara Sabon Dominikus Wara Sabon (Ketua Pengurus Kopdit Serviam), Yohanes Sason Helan (General Manager Kopdit Swastisari), dan Andreas Marselinus Mbete (Pengurus Harian Kopdit Obor Mas).
Baca juga: Kantor Perwakilan BI NTT, Gebyar Rupiah Berdaulat di Atambua
Dari Swastisari, Nurdin Halid bergerak ke kantor Kopdit Pintu Air Cabang Kupang. Di sana Nurdin Halid sudah ditunggu oleh Ketua Kopdit Pintu Air Yakobus Jano dan Sekretaris Agustinus Nong serta bagian manajemen Kantor Cabang Kupang. Dalam usianya yang ke-28, Kopdit Pintu Air adalah koperasi primer nasional terbesar di Indonesia dengan jumlah anggota 372 ribu orang yang tersebar di 71 kantor cabang dan cabang pembantu dengan aset Rp 1,8 triliun.
Di hadapan pengurus dan manajemen, Nurdin Halid menyatakan kekagumannya terhadap sepakterjang Kopdit Pintu Air.
“Saya bangga dan memberikan apresiasi tinggi kepada segenap pengurus dan manajemen Kopdit Pintu Air yang telah membangun koperasi ini dengan berpegang teguh pada nilai dan prinsip-prinsip koperasi. Saya berterima kasih karena Kopdit Pintu Air telah berkonstribusi nyata bagi kemajuan koperasi Indonesia,” ujar Nurdin Halid.
Keesokan paginya, Sabtu, 29 Juli 2023, Nurdin Halid melanjutkan kunjungan ke kantor cabang Kupang Kopdit Obor Mas, kopdit pertama Indonesia yang mendapat kepercayaan pemerintah menyalurkan KUR sejak Desember 2017.
Kali ini, Nurdin Halid diterima Ketua Pengurus Kopdit Obor Mas Markus Menando dan manajer Kantor Cabang Kupang, Marko, beserta sejumlah karyawan.
Kekaguman Nurdin Halid terhadap kopdit-kopdit di NTT berlanjut ketika mendatangi Kopdit Obor Mas. Saat ini, Kopdit Obor Mas yang sangat agresif menerapkan teknologi digital dengan 8 aplikasi memiliki anggota 137 ribu orang, total aset mencapai sekitar Rp 1,4 triliun, simpanan saham dan non saham mencapai Rp 857 miliar.
Pinjaman yang beredar per Desember 2022 sebesar Rp 1,057 triliun yang tersebar di 22 kantor cabang dan dilayani oleh 559 karyawan.
Pada kesempatan itu, Markus Menando menyampaikan aspirasi tentang urgensi kehadiran Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) untuk koperasi seperti halnya yang dinikmati dunia perbankan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/Foto-bersama-para-narasumber-lain-usai-menyerahkan-Buku.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.