Belu Terkini
Program Anak PAUD Minum Susu di Belu, Bunda PAUD Dorong Peran Keluarga Dukung Gizi Anak
Bunda PAUD Lidvina Viviawati Lay menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan program ini, khususnya terhadap inisiatif Program Ayah Hebat
Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur
POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Pemerintah Kabupaten Belu melalui Bunda PAUD bersama Kelompok Kerja (Pokja) PAUD resmi meluncurkan program Anak PAUD Minum Susu, di Desa Tohe, Kecamatan Raihat, dan Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur.
Program ini bertujuan meningkatkan asupan gizi anak usia dini sekaligus mendorong tumbuh kembang mereka secara optimal.
Kegiatan launching di Desa Tohe dihadiri langsung oleh Bunda PAUD Kabupaten Belu, Lidvina Viviawati Lay, sementara di Desa Manleten kegiatan serupa dipimpin oleh Ketua Pokja PAUD Kabupaten Belu, Maria Fridolin Besin, bersama sejumlah anggota TP PKK. (6/10/2025).
Bunda PAUD Lidwina Viviawati Lay menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan program ini, khususnya terhadap inisiatif program Ayah Hebat yang turut diluncurkan bersamaan di dua desa tersebut.
Menurutnya, program tersebut menjadi langkah positif dalam memperkuat peran keluarga, terutama para ayah, dalam mendukung pendidikan dan perkembangan anak-anak PAUD.
“Program ini bukan hanya soal gizi, tetapi juga tentang membangun kesadaran keluarga akan pentingnya peran aktif orang tua, terutama ayah, dalam pendidikan anak usia dini,” ujar Vivi Lay, dalam keterangannya, Selasa (7/10/2025).
Ia berharap, pelaksanaan program Anak PAUD Minum Susu, dapat meningkatkan kesehatan serta kecerdasan anak-anak usia dini di Kabupaten Belu.
Baca juga: APBD Perubahan Belu Tahun 2025 Alami Defisit Rp41,02 Miliar
Dalam kesempatan itu, Bunda PAUD juga melakukan sosialisasi pentingnya kepemilikan Akta Kelahiran dan Kartu Identitas Anak (KIA) bagi setiap peserta didik PAUD.
“Kepemilikan data kependudukan yang lengkap sangat penting agar anak-anak kita tercatat resmi dalam Dapodik dan tidak mengalami kendala administrasi di masa depan,” jelasnya.
Selain peningkatan gizi, Vivi Lay menambahkan seluruh PAUD di Kabupaten Belu akan menerima Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berupa susu yang diberikan setiap hari Senin sebagai bagian dari program gizi rutin.
Sementara itu, Pj Kepala Desa Tohe, Cornelis Yulius Cesar, menyebutkan program ini merupakan bentuk dukungan terhadap visi dan misi Bupati Belu dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak dini melalui pemanfaatan dana desa.
“Di Desa Tohe, program ini menyasar enam lembaga PAUD dan dilaksanakan setiap hari Senin. Kami berharap kegiatan ini memberi dampak nyata bagi anak-anak PAUD yang menjadi generasi penerus di wilayah perbatasan,” ungkapnya. (gus)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Satgas Pamtas Yonarmed 12 Kostrad Gagalkan Penyelundupan Minyak Tanah di Perbatasan RI-RDTL |
![]() |
---|
APBD Perubahan Belu Tahun 2025 Alami Defisit Rp41,02 Miliar |
![]() |
---|
Pemkab Belu Gelar Bimtek Perkuat Peran Admin PPID dan SP4N LAPOR untuk Tingkatkan Pelayanan Publik |
![]() |
---|
Hingga Agustus 2025, Kasus HIV/AIDS di Belu Bertambah 44 Kasus Baru |
![]() |
---|
Bupati Belu Lakukan Studi Lapangan Bersama para Penjabat Desa di Sonis Laloran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.