Manggarai Timur Terkini
Klarifikasi Enam Pelaku yang Palak Wisatawan Dari Jakarta Dipalak di Padang Savana Mausui
Kapolres Matim AKBP Suryanto memanggil sejumlah warga lokal untuk klarifikasi terkait aksi palak mereka terhadap wisatawan asal Jakarta
Penulis: Robert Ropo | Editor: OMDSMY Novemy Leo
Meskipun lahan Padang Mausui itu masuk dalam hak ulayat warga, namun perlu dikelola secara bersama dengan pemerintah daerah.
“Hal ini dimaksud agar dapat memberikan dampak peningkatan PAD bagi Pemda dan juga memberikan keuntungan untuk kesejahteraan bagi warga pemilik hak ulayat itu sendiri,” kata Basilius Teto.
Pengelolaan dimaksud antara lain seperti penetapan biaya masuk, kartis, fasilitas pendukung dan lainnya.
Basilius Teto juga berharap agar kedepan tidak ada lagi berita atau informasi mengenai aksi pemalakan terhadap wisatawan yang bekunjung ke wilayah Matim.
Jika praktek itu tetap ada, maka tentu akan merugikan masyarakat dan daerah Matim karena akan berdampak pada kurangnya minat wisatawan berkunjung kesana. (rob)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Manggarai Timur Terkini
Wisatawan Dari Jakarta Dipalak
Padang Savana Mausui
Kapolres Matim
Suryanto
POS-KUPANG.COM
| Hujan Lebat Akibatkan Longsor di Bealaing Mukun dan Borong-Nceang, Jalan Terancam Putus |
|
|---|
| Pemkab Manggarai Timur Kucurkan Rp 27 Miliar untuk Hotmix Jalan Raong-Wirung |
|
|---|
| IMNTT Perkenalkan Kekayaan Budaya NTT Melalui Festival Ina Nusa di Surabaya |
|
|---|
| 20 Ekor Anjing Liar di Wejang Mawe Manggarai Timur Dieliminasi Tim Gabungan |
|
|---|
| Tegas, Tim Gabungan Eliminasi 20 Ekor Anjing Liar di Wejang Mawe |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/warga-matim-palak-wisatawan-jakarta-5.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.