Liputan Khusus

LIPSUS: Tidak Ada Dokter Anastesi  Ibu dan Anak Meninggal  di IGD Tc Hilers Maumere 

Maria Yunita (36) ibu hamil asal Kelurahan Nangameting, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, meninggal dunia di IGD Tc Hilers Maumere, Rabu (9/4)

|
POS-KUPANG.COM/ARNOLD WELIANTO
Jenazah Maria Yunita (36) ibu hamil asal Kelurahan Nangameting, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka NTT, yang meninggal dunia di IGD TC Hillers Maumere bersama anak pertamanya yang masih berada di dalam kandungannya dimakamkan pada, Jumat 11 April 2025. 

Darius dalam pesannya meminta informasi dan penjelasan tentang upaya Pemda Sikka untuk mendatangkan dokter anestesi guna bertugas di RSUD Maumere.

Pasalnya, menurut Darius, RS kelas C sesuai peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) tentang jumlah dan kualifikasi tentang Kesehatan harusnya ada dokter anestesi.

 

Sementara Ketua DPRD Sikka Stef Sumandi mendesak Bupati Sikka Juventus Prima Yoris untuk segera mendatangkan dokter anestesi untuk mengisi kekosongan di RSUD Tc Hilers Maumere.

Desakan Stef yang merupakan kader PDI-Perjuangan Sikka ini menyusul kematian seorang ibu hamil dan anak yang masih dalam kandungannya di IGD RSUD Tc Hillers pada Rabu (9/4) malam.

Stef mengatakan, tanpa dokter anestesi, pelayanan di RSUD Tc Hillers Maumere untuk tindakan operasi terhadap pasien akan menjadi sangat sulit dan banyak korban akan berjatuhan.

Stef Sumandi
Stef Sumandi (istimewa)

"Kami mendesak segera, jangan lama untuk mendapatkan  dokter  anestesi ini," ujarnya.

Kata dia, apabila dibiarkan maka kondisi ketiadaan dokter anestesi ini merupakan kelalaian Pemerintah Kabupaten Sikka untuk mencari solusi alternatif. (awk)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved