Opini

Opini: Natal dan Peran Ibu 

Dalam sejarah, kita bisa menemukan bagaimana penghargaan yang tinggi diberikan kepada ibu oleh karena peran kebundaannya itu. 

Editor: Dion DB Putra
Freepik
ILUSTRASI 

Ketika ibu diabaikan berarti seseorang sedang menjauhkan dirinya dari surga. Kedudukan istimewa yang diberikan kepada sosok ibu berdasarkan sejarah masing- masing bangsa, tentunya bukan tanpa alasan. 

Bahwasanya di tengah keluarga sosok ibu sejatinya berada pada posisi yang sentral. 

Bahkan ibu diyakini menjadi penentu setiap proses atau keberhasilan di tengah keluarga. Ibu memiliki peran ganda yang berbakti kepada sang suami dan anak-anak. 

Ibu memegang peranan yang dominan yakni mendidik dan mengembangkan pribadi penerus keluarga. 

Ibu juga mengisi peran ayah sebagai kepala keluarga ketika ia pergi meninggalkan rumah seperti menjaga rumah, mengurus pekerjaan rumah dan lain sebagainya.

Cinta kasih seorang ibu tak bisa ditakar dan dibayar dengan apapun. Pandangan tersebut berangkat dari tuntutan zaman saat ini. 

Yang dibutuhkan dan diutamakan adalah pribadi yang kreatif, inovatif, adaptif, reflektif, beretika, berwawasan luas serta memiliki orientasi untuk masa depan (future oriented). 

Kemampuan tersebut hanya bisa dimiliki oleh seseorang ketika peran ibu dalam pendidikan anak dihidupi. 

Ibu mengawasi pertumbuhan serta perkembangan seorang anak sambil mengintegrasikan nilai-nilai yang dibutuhkan dalam relasinya dengan orang lain.

Peran ibu dalam mendidik anak akan berpengaruh menentukan masa depan keluarga khususnya, hingga suatu bangsa. 

Seorang penulis wanita terkenal, Marry Corraly pernah menulis, “ibu-ibu yang dapat memberikan inspirasi atau petunjuk kepada anak-anaknya demi mencapai cita-cita yang murni adalah benteng pertahanan yang akan melindungi bangsa.”

Kasih sayang ibu membuat seorang anak akan merasa diperhatikan sehingga dengan bebas mengekspresikan dirinya. 

Namun apabila kasih sayang seorang ibu minim, hal itu akan rentan membuat anak mencari pelarian di luar rumah yang sifatnya negatif seperti pergaulan bebas, narkoba dan lain sebagainya.

Menarik untuk melihat peranan dan kedudukan ibu di tengah keluarga dalam suasana
natal. 

Istilah natal itu sendiri berasal dari kata Latin ‘natus’ yang berarti diciptakan sesuai untuk. 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved