Ratusan Guru Demo Dana Sertifikasi
Dugaan Penggelapan Dana Sertifikasi, Guru di Sikka Ancam Mogok Mengajar dan Tutup Sekolah
Dalam aksi itu, ratusan guru di Kabupaten Sikka membawa serta spanduk pernyataan sikap dan tuntutan, antara lain :
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo
POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Ratusan guru di Kabupaten Sikka melakukan aksi demontrasi menuntut pengembalian Dana Tunjangan Profesi Guru Tahap I Triwulan I, tahun anggaran 2023.
Pantauan POS-KUPANG.COM, Kamis, 20 Juli 2023 pagi, ratusan guru dari berbagai Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Sikka sudah berkumpul di SD Inpres Waioti, Kelurahan Waioti, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka.
Selain guru sertifikasi, tampak guru honorer dan guru non sertifikasi juga bergabung dan bersiap melakukan aksi demonstrasi.
Titik pertama aksi demontrasi itu berlangsung di depan Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sikka.
Baca juga: Warga Borablupur Sikka Puluhan Tahun Andalkan Air Hujan
Di depan Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sikka, ratusan guru yang berdemo menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat berhenti dan membacakan pernyataan sikap.
Selanjutnya, mereka bergerak menuju Kantor Kejaksaan Negeri Sikka.
Ketua TAGSI, Laurensius Losi yang berkoordinasi dengan pihak Kejaksaan Sikka ditemui Kasie Intel Kejaksaan Negeri Sikka, Ibrahim. Mereka meminta agar 10 orang perwakilan guru masuk dan menyerahkan pernyataan sikap serta beraudiensi dengan Kepala Kejaksaan Negeri Sikka. Namun, pihak Kejaksaan Negeri Sikka hanya mengijinkan 3 orang perwakilan guru.
Dalam aksi itu, ratusan guru di Kabupaten Sikka membawa serta spanduk pernyataan sikap dan tuntutan, antara lain :
1. Meminta dukungan anggota DPRD Kabupaten Sikka untuk menyelesaikan kasus penggelapan Dana Tunjangan Profesi Guru Tahap 1 Triwulan 1 tahun anggaran 2023.
2. Menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan oknum-oknum pejabat Dinas PKO Kabupaten Sikka yang diduga telah menggelapkan Dana Tunjangan Profesi Guru Tahap 1 Triwulan 1 tahun anggaran 2023.
3. Dalam kurun waktu tiga hari kedepan, guru dan kepala sekolah yang tergabung di dalam Ikatan Guru Sertifikasi Kabupaten Sikka akan mogok kerja (Tutup Sekolah) dan menduduki Kantor Dinas PKO Kabupaten Sikka terhubung sejak tanggal penyerahan pernyataan sikap kepada Kepala Dinas PKO Kabupaten Sikka untuk menunggu pengembalian Dana Tunjangan Profesi Guru Tahap 1 Triwulan 1 tahun anggaran 2023.
4. Guru dan kepala sekolah yang mempunyai utang piutang dengan KSP Nasari tidak pernah memberikan kuasa kepada mantan Kepala Dinas PKO Kabupaten Sikka, Heryanto Vandiron Sales untuk melakukan pemotongan dana TPG tahap 1 Triwulan 1 tahun 2023 untuk diserahkan kepada KSP Nasari.
5. Tidak semua guru dan kepala sekolah TPG mempunyai pinjaman utang piutang dengan KSP Nasari.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Ratusan Guru Demo Dana Sertifikasi
Sikka
Berita Sikka
POS-KUPANG.COM
Pos Kupang Hari Ini
sertifikasi
Mogok
guru
BREAKING NEWS, Protes Dana Sertifikasi, Ratusan Guru di Sikka Turun Demo |
![]() |
---|
Bupati Sikka Letakkan Batu Pertama Pembangunan Menara Tower BTS di Samparong |
![]() |
---|
Satpol PP Sikka Buka Kantor Desa Tana Duen, Warga Kecewa |
![]() |
---|
Kisah Warga Borablupur Kabupaten Sikka yang Belum Nikmati Listrik |
![]() |
---|
Dana Tunjangan Profesi Diduga Digelapkan, 800 Guru di Sikka akan Gelar Demo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.