UPDATE CORONA NGADA: Pemda Ngada Anggarkan Rp 23 Miliar Untuk Covid-19

"Kami batalkan pembelian mobil dinas dan Bimtek," ujar Berni, kepada Pos Kupang di Aula Setda Ngada, Rabu (15/4).

• Tak Miliki Izin, Sopir Bus Jurusan Kedang Lembata Hadang Bus OMEGA

• Tidak Diizinkan Berlayar KSOP, 132 Penumpang Kapal Cepat Batal Berangkat ke Rote Ndao 

Ia mengatakan, menyikapi situasi dampak Covid-19, Pimpinan DPRD Kabupaten Ngada dan para pimpinan fraksi telah menggelar rapat dan memutuskan untuk menunda pengadaan mobil pimpinan sebesar Rp 1,8 M serta meniadakan Bimtek 2020.

DPRD Ngada menyerahkan anggaran sebesar Rp 2,5 M kepada pemerintah untuk pencegahan Covid-19.

Ia menyampaikan keputusan rapat internal pimpinan DPRD disepakati bahwa Reses bulan ini di prioritaskan untuk pembelian sembako kepada masyarakat.

• Siaran TVRI Sulit Diakses, Ada Program Guru TTS mengajar Lewat Radio, AYO Anak-Anak Simak YUK

• Bupati Sikka : Posko Covid Urus Kesehatan Kalau Bantuan Ada Posko Kemanusian

DPRD Kabupaten Ngada, katanya, memberikan dukungan penuh kepada Pemerintah Kabupaten Ngada yang tergabung dalam Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Covid-19
Kabupaten Ngada dan dirinya bersama Bupati Ngada Paulus Soliwoa, Kapolres Ngada, AKBP Andhika Bayu Adhitama, juga Dandim Ngada Ngada, Letkol Czi Luqman Nur Hakim, setiap hari berada di Posko Siaga Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Ngada guna berkordinasi terkait proses pencegahan Covid-19 dan dampaknya. (*)