Head Line News Hari Ini
Jokowi Ubah Total Wajah Labuan Bajo
Jokowi menegaskan bahwa semuanya untuk merubah total wajah Labuan Bajo dan harus tuntas di akhir tahun 2020.
Penulis: Servan Mammilianus | Editor: Alfons Nedabang
"Ini destinasi wisata premium, jadi hasil kerja harus artistik, craftmanship-nya. Mudah-mudahan pada Tahap II akan lebih baik. Mulai dari penataan lasnkapnya, lighting-nya dan lain-lain," ucap Basuki.
Perancang KSPN Super Prioritas Labuan Bajo Yori Antar Awal mengatakan hal senada. Menurut dia, kontraktor yang mengerjakan penataan ini harus yang memang benar-benar terbiasa mengerjakan hal-hal detail menyangkut seni dan pekerjaan artistik lainnya.
• Warga Manusak Kembali Serahkan Busur dan Katapel ke Polisi
"Tapi, karena kita tidak bisa menunjuk langsung, harus melalui tender, yang bisa dilakukan ya mengawasi dengan ketat pekerjaan tersebut," imbuh Basuki.
Menurut Yori, Labuan Bajo memiliki semua potensi untuk menjadi waterfront city pertama di Indonesia dengan kualitas dan standar dunia. Hal ini didasarkan pada keindahan panorama alamnya terutama saat matahari tenggelam (sunset) yang menjadi andalan Labuan Bajo.
Jika Bali memiliki Pantai Kuta sebagai spot bagi para wisatawan menyaksikan sunset, Labuan Bajo lebih dari satu spot. Jadi tak mengherankan jika Labuan Bajo didatangi 600 kapal biasa, dan 40 kapal pesiar mewah (cruise) dari berbagai negara per tahun.
• DPRD Ende Minta Pemerintah Segera Proses Wakil Bupati
Karena itu, dalam presentasinya, Yori merancang Labuan Bajo sedemikian rupa yang dapat memanjakan wisatawan tanpa mengabaikan kehidupan masyarakat lokal. Ruang-ruang terbuka dibuat di setiap sudut destinasi wisata agar dapat diakses publik, termasuk masyarakat lokal, nelayan, dan warga kampung pesisir.
Di panggung-panggung terbuka juga masyarakat dan wisatawan dapat berbaur menikmati pertunjukkan seni tradisional atau atraksi seni lainnya.
Jalur pedestrian dibuat nyaman dengan desain artistik yang dilengkapi pencahayaan (lighting) dan street furniture dengan konsep walking distance yang dapat dijangkau oleh semua orang.
• Bupati Nagekeo Minta Kades Kontrol Penggunaan Anggaran Dana Desa
"Menikmati pemandangan laut biru, mentari tenggelam, dan lalu lintas kapal bisa dari panggung-panggung terbuka, atau hanya dari jalur pedestrian. Ini nanti seperti itu," imbuh Yori.
Indonesia, lanjut Yori, belum memiliki waterfront city berstandar dunia, karena itu, Labuan Bajo dirancang sebagai yang pertama memiliki kualitas itu.
4 Juta Penumpang
Pemerintah menargetkan peningkatan jumlah penumpang di Bandara Komodo Labuan Bajo sebanyak 4 juta orang per tahun. Sedangkan target kargo mencapai 3.500 ton pada tahun 2024.
• Perekrutan PPK di Manggarai, Pelamar Rebut 60 Formasi
Bandara Komodo dikelola konsorsium. Penandatanganan nota kesepakatan atau Memorandum of Understanding (MOU) antara pemerintah dengan konsorsium pemenang lelang pengelola Bandara Komodo akan dilaksanakan pada tanggal 7 Februari 2020.
Demikian dijelaskan Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan, Hengki Angkasawan dalam keterangan tertulisnya yang diterima Pos Kupang di Labuan Bajo, Minggu (19/1/2020).
Hengki menjelaskan, saat ini panjang runway Bandara Komodo 2.250 meter dan akan diperpanjang menjadi 2.750 meter. Perluasan apron menjadi 20.200 meter persegi, perluasan terminal domestik seluas 6.500 meter persegi.
• Keluarga Jokowi Ramai-Ramai Maju di Pilkada, Ada Gibran dan Bobby, Begini Tanggapan Sandiaga Uno
Selain itu, pembangunan terminal internasional seluas 5.538 meter persegi, pembangunan terminal kargo seluas 2.860 meter persegi, serta pembangunan beberapa fasilitas pendukung lainnya.
"Pak Presiden menginstruksikan saya untuk membuat iklim kompetisi antara swasta dengan BUMN. Kita harapkan Konsorsium Cardig dan Changi bisa perform sama baiknya atau lebih baik dari BUMN. Kami ingin ini dikelola secara profesional," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Konsorsium CAS beranggotakan PT Cardig Aero Service (CAS), Changi Airports International Pte Ltd. (CAI) dan Changi Airports MENA Pte Ltd akan mengelola Bandara Komodo dengan target dapat meningkatkan jumlah penumpang pertahunnya sampai dengan 4.000.000 penumpang pertahun dan kargo sebesar 3.500 ton pada tahun 2044 sehingga semakin meningkatkan konektivitas nasional maupun internasional.
• Daftar Harga Terbaru HP Xiaomi Januari 2020: Mulai Rp 1 Jutaan, Mi Note 10 Pro Rp 6,9 jutaan, Buruan
Kerjasama KPBU tersebut merancang, membangun dan membiayai pembangunan fasilitas sisi darat, udara dan pendukung.
Selain itu juga mengoperasikan Bandara Komodo selama masa kerja sama selama 25 tahun dan memelihara seluruh infrastruktur dan fasilitas bandara selama masa kerja sama.
Pada saat masa kerja sama berakhir, badan usaha wajib menyerahkan seluruh infrastruktur dan fasilitas Bandara Komodo Labuan Bajo kepada Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK) dalam hal ini Dirjen Perhubungan Udara.
Disampaikan pula bahwa nilai investasi untuk pengelolaan Bandara Komodo sebesar Rp 1,2 triliun lebih dan estimasi total nilai biaya operasional selama 25 tahun Rp 5,7 triliun lebih.
• Cerita Desca, Salah Satu Wartawan di Kapal Pinisi Tentang Kronologi Kapal Tenggelam di Labuan Bajo
Selanjutnya, pengelola Bandara Komodo memiliki kewajiban untuk membayar Konsesi dimuka sebesar Rp 5 miliar dan konsesi tahunan dari pendapatan Bandara Komodo sebesar 2,5 persen dengan pembayaran bertahap 2 (dua) kali setiap tahun yang kemudian akan meningkat per tahun dengan kenaikan 5 persen dari biaya konsesi tahun sebelumnya, serta Clawback sebesar 50 persen.
Budi Karya mengatakan, pelabuhan khusus logistik yang akan dibangun di Waikelambu akan memiliki kapasitas 100.000 TEUs, atau lebih besar dari kapasitas pelabuhan sebelumnya yang hanya diangka 4.000 TEUs.
"Target pembangunan kita diminta bulan Juli selesai, makanya kita mau fast track. Mestinya Desember selesai," ungkapnya.
• Bambang Widjojanto Sentil Ketua KPK Firli Bahuri yang Memasak Nasi Goreng di Depan Awak Media
Mengenai pelabuhan Labuan Bajo, nantinya akan dibagi menjadi dua, yaitu yang sudah eksisting saat ini sebagai pelabuhan khusus penumpang. Sedangkan untuk terminal kargo atau peti kemas akan dialihkan ke lokasi lain yang berjarak kurang lebih 15 kilometer dari lokasi pelabuhan eksisting saat ini.
Untuk pelabuhan eksisting akan dilakukan perpanjangan dermaga eksisting sepanjang 245 meter menjadi 300 meter, memperpanjang trestle yang semula 44 meter menjadi 134 meter, pembangunan reklamasi seluas 40 x 50 meter persegi serta dalam jangka menengah akan membangun terminal penumpang baru.
• Sebelum Habisi Imer Nenabu, Robinson Timaubas Pernah Aniaya Ibu Korban
Selain itu untuk pelabuhan multipurpose yang akan berfungsi sebagai pelabuhan khusus kargo dan curah cair akan dibangun oleh PT Pelindo III (Persero) dan dilengkapi lapangan penumpukan peti kemas serta terminal curah cair. "Dermaga ini rencananya bisa disandari kapal berkapasitas 25.000 DWT," katanya.
Pacu NTT
Pengamat politik Dr Ahmad Atang mengatakan, NTT merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang selalu dikunjungi oleh Jokowi selama periode pertama maupun periode kedua menjadi presiden.
Menurutnya, secara politis, NTT merupakan provinsi yang memiliki daerah perbatasan dengan Negara Timor Leste dan Australia sehingga wajar jika atensi presiden terhadap daerah ini cukup tinggi.
• Nyaris Bentrok, Sopir Angkutan Kota Hadang AKDP Masuk Kota Waikabubak
"Presiden ingin memastikan bahwa NTT tidak boleh tertinggal terlalu jauh dengan negara tetangga. Oleh karena itu, upaya untuk mempersempit jurang pemisah tersebut maka pemerintah pusat melalui proyek dan program pembangunan diarahkan ke NTT," katanya di Kupang.
Dosen Universitas Muhammadyah Kupang ini mengatakan, kunjungan Jokowi kali ini ke Labuan Bajo memperlihatkan bagaimana potensi pariwisata khususnya Komodo yang menjadi ikon dunia harus dikelola secara serius. Dukungan pemerintah pusat melalui pembangunan infrastruktur pendukung guna menciptakan akselerasi adalah sebuah keharusan.
Dengan demikian, lanjut Ahmad Atang, kahadiran Jokowi mau mengatakan kepada pemerintah daerah (provinsi dan kabupaten) bahwa pemerintah pusat serius mengurus daerah ini.
• Kamarnya Diambil Alih Syahnaz Sadiqah & Jeje Govinda, Raffi dan Nagita Beli Rumah Baru?
• BREAKING NEWS : Kapal Wisata Plataran Phinisi Bali Tenggelam di Labuan Bajo
Ia mengharapkan pemerintah daerah harus meresponnya dengan kebijakan yang dapat mendukung upaya yang dilakukan oleh pemerintah pusat.
"Walaupun Komodo merupakan kawasan yang menjadi kewenangan pemerintah pusat, namun pemerintah daerah tetap mengambil peran strategis sesuai kewenangannya. Maka, kunjungan Jokowi harus dimaknai sebagai bentuk dukungan politik dan ekonomi terhadap percepatan pembangunan NTT," katanya. (ser/ii/kompas.com/ant)
