Head Line News Hari Ini

Gubernur NTT Apresiasi 27 Tahun Kiprah Pos Kupang

Kontrol dan pengawasan media sangat penting untuk kemajuan bangsa, termasuk untuk kemajuan NTT ke depannya

Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Alfons Nedabang
POS-KUPANG.COM/RYAN NONG
Pemimpin Redaksi Pos Kupang Hasyim Ashari (kiri) dan Pemimpin Perusahaan Pos Kupang Erniwaty Madjaga (kanan) menyerahkan potongan tumpeng kepada Kapolda NTT Irjen Pol Hamidin, Kepala Biro Humas Setda NTT Marius Jelamu dan Theodora Godho, istri almarhum Damyan Godho yang adalah pendiri Pos Kupang, saat perayaan HUT ke-27 Pos Kupang, Senin (2/12/2019). 

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat mengapresiasi Pos Kupang yang telah berkiprah di bumi Flobamorata selama 27 tahun. Pos Kupang  tidak hanya menyebarkan informasi pembangunan tetapi telah membantu pemerintah mencerdaskan masyarakat NTT.

Ia mengharapkan Pos Kupang tetap menjalankan fungsi kontrol dan profesional terhadap keseluruhan tata kelola pemerintahan dan pembangunan yang ada.

Menurutnya kontrol dan pengawasan media sangat penting untuk kemajuan bangsa, termasuk untuk kemajuan Provinsi NTT ke depannya.

Ramalan ZODIAK MINGGUAN 2-7 Desember: Kebahagiaan Leo Luar Biasa,Taurus Dikelilingi Masalah

Pesan Gubernur Viktor disampaikan Kepala Biro Humas Setda NTT, Dr Marius Ardu Jelamu dalam perayaan HUT ke-27 Harian Pagi Pos Kupang di halaman Kantor Pos Kupang Jl RW Monginsidi No III Kelurahan Fatululi, Kota Kupang, Senin (2/12/2019).

"Saya atas nama pribadi, pemerintah dan seluruh masyarakat NTT mengucapkan selamat ulang tahun yang ke 27 kepada Pos Kupang. Semoga di usia ke 27 ini, Pos Kupang semakin menunjukkan eksistensinya sebagai media yang profesional, berimbang, dan akurat," ucap Marius.

Pos Kupang genap berusia 27 tahun pada tanggal 1 Desember 2019. Puncak perayaan HUT Pos Kupang digelar Senin kemarin, ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Pemimpin Redaksi Pos Kupang Hasyim Ashari dan Pemimpin Perusahaan PT Timor Media Grafika Erniwaty Madjaga. Potongan tumpeng dibagikan kepada sejumlah tamu undangan termasuk Theodora Godho, istri almarhum Damyan Godho yang adalah pendiri Pos Kupang.

RAMALAN ZODIAK Selasa 3 Desember: Gemini Makan Malam Romantis,Capricorn Ada Tekanan di Tempat Kerja

Sebelum pemotongan tumpeng dilaksanakan doa bersama, dipimpin dua tokoh agama, Romo Yeremias Yono (Sekretaris Keuskupan Agung Kupang) dan Pdt Guten Selan STh (Gereja Masehi Injili di Timor/GMIT). Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi NTT, H Abdul Karim Makarim yang turut diundang berhalangan hadir.

Marius Jelamu menambahkan, kendati tak hadir secara fisik namun Gubernur Viktor selalu mengikuti perkembangan berita Pos Kupang baik cetak maupun online.
Selain itu, Gubernur Viktor meminta media berani memberikan kritik dan masukan kepada pemerintah.

"Kata Bapak Gubernur, anda kalian adalah sahabatnya. Maksudnya media dan wartawan. Bapak Gubernur tidak sedang dalam posisi suka dipuja-puji, tapi ia suka dikritik, diberi masukan untuk membangun NTT," imbuhnya.

Vonis Eks Anggota DPR Markus Nari, Ini Penjelasan Juru Bicara KPK Febri Diansyah

Pada kesempatan yang sama, Kapolda NTT Irjen Pol Hamidin mengatakan, kemajuan teknologi komunikasi dan informasi saat ini menyebabkan dunia menjadi semakin sempit sehingga tidak lagi dibatasi oleh ruang dan waktu.

Penyebaran informasi berlangsung sangat cepat dalam hitungan detik. Masyarakat mengakses informasi dari media massa dan juga media sosial. Kenyataan ini sangat berbeda dengan puluhan tahun sebelumnya di mana sumber berita atau informasi sangat terbatas.

Menurut Hamidin media menjadi komponen penting suatu bangsa. Media dapat menjadi kontrol sosial bagi masyarakat. Dalam kasus terorisme, Hamidin mencontohkan, posisi media ada di tengah. Media dapat dipakai oleh para teroris untuk menunjukan kepada dunia bahwa mereka ada. Namun media juga dipakai oleh para pihak yang berwajib untuk memberitakan peran kepolisian atau tentara dalam penanganan kasus teroris tersebut.

Mengunjungi Dapur Hotel Atlet SEA Games 2019 Filipina: del Rosario: Peran Baru dan Menantang

Mantan Kapolda Sulawesi Selatan ini mengapresiasi Pos Kupang. Dia berterima kasih atas kerjasama yang bagus dari Pos Kupang dan kepolisian. Menurutnya informasi yang diberikan Pos Kupang sangat inspiratif.

"Apa yang kita perlu jual tentang cerita keberhasilan polisi dalam penegakan hukum dengan berbagai kritik pun telah kami dijalankan. Semoga Pos Kupang tetap jaya," ucap Hamidin.

Sementara itu Pemimpin Redaksi Pos Kupang, Hasyim Ashari menyatakan bahwa salah satu kebahagiaan dalam hidupnya adalah diberi kepercayaan memimpin Pos Kupang dan merayakan HUT ke-27 Pos Kupang.

Belum Setor LHKPN, KPK Beri Waktu 11 Pejabat di Kabinet Indonesia Maju Hingga 20 Januari 2020

"Doakan kami semoga tetap istiqomah memberikan berita-berita aktual, terpercaya, dan berada di balik kepentingan orang banyak," ucap Hasyim.

Pemimpin Perusahaan Pos Kupang, Erniwaty Madjaga mengatakan, Pos Kupang bukan tentang kami saja tetapi tentang siapa yang kami layani. "Ini bukan tentang kesuksesan kami sendiri, tetapi tentang kesuksesan kita semua," ujar Nini, demikian Erniwaty Madjaga biasa disapa.

Dia menjelaskan bahwa 27 tahun adalah bukti kiprah Pos Kupang dalam memajukan NTT. Nini mengucapkan terima kasih kepada seluruh pembaca dan relasi yang turut bersinergi bersama Pos Kupang memajukan NTT.

Kisah Pekerja Seks Asal Asia di Australia, Rahasiakan Pekerjaan Agar Keluarga dan Teman Tak Tahu

Selain karyawan, acara syukuran HUT Pos Kupang juga dihadiri tamu undangan di antaranya Kapolresta Kupang, Konsulat Republik Demokratik Timor Leste (RDTL) di Kupang Jesuino Dos Reis Matos Carvalho, Kabid Humas Polda NTT AKBP Johannes Bangun, Kapolres Kupang Kota AKBP Satrya Perdana PT Binti, SIK, Kajari Kota Kupang Oder Maks Sombu dan Kajari Kabupaten Kupang Shirley Manutede, Kepala Ombudsman RI Perwakilan NTT Darius Beda Daton, anggota DPRD NTT Ana Kolin serta mitra Pos Kupang dari pihak bank dan perusahaan. Acara diakhiri dengan ramah tamah dan foto bersama.

Ucapan selamat ulang tahun dalam bentuk karangan bunga datang dari berbagai kalangan baik institusi maupun perorangan. Sedikitnya 15 krans bunga berjejer di samping tenda acara. Beberapa di antaranya berasal dari Kapolda NTT, Komandan Lanud El Tari, Lantamal VII Kupang, Dandim 1604 Kupang, BNI Kupang, MPM dan PT Telkom NTT.

Jurusan Teknik Sipil PNK Wajibkan Mahasiswa Setor Uang Beli Makanan Saat Ujian Proposal dan Skripsi

Krans bunga juga berasal dari Tribun Network, di antaranya Tribun Manado, Tribun Pontianak, Tribun Kaltim, Tribun Timur, dan Banjarmasin Post. Pada karangan bunga yang didominasi warna kuning, tertulis harapan agar Pos Kupang sebagai media No 1 di NTT dengan tagline #beritapalingupdate #palingkekinian #hyperlocal selalu sukses.

Tak hanya dari instansi, karangan bunga ucapan selamat juga berasal dari mantan Menteri Perindustrian yang kini menjabat Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Indonesia, Saleh Husin.

"Dirgahayu Pos Kupang ke 27, 01 Desember 2019, Semoga Semakin Sukses," demikian tulisan pada karangan bunga berwarna kuning itu.

VIDEO: Masyarakat Peduli Pemberantasan Korupsi, Serahkan Petisi ke Kejari TTU. Ini Videonya

Krans bunga ucapan selamat juga datang dari pimpinan Sinar Global Investama, Marcel Fanggidae. Pimpinan dan karyawan Pos Kupang juga menerima berbagai ucapan dalam bentuk kue ulang tahun dan kiriman pesan di sosial media Pos Kupang yakni facebook dan instagram.

Corong Masyarakat
Jajaran pimpinan PT PLN Unit Induk Wilayah (UIW) NTT hadir dan memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada Pos Kupang. General Manager PLN UIW NTT Ignatius Rendroyoko menyampaikan apresiasinya.

"Kita dari PLN Wilayah NTT mengucapkan selamat ulang tahun kepada Pos Kupang yang ke-27," ucapnya.

Apa Itu Kikiam, Makanan yang Sempat Menghebohkan SEA Games 2019 Filipina?

Ignatius didampingi Senior Manager Teknik I Putu Sudarsa, Senior Manager SDM & Umum Lukas Tarigan, Manager Komunikasi Soelistiyoadi Nikolaus, Asisten Manager Managemen Stakeholder Yohan Tokael, Asisten Manager Komunikasi Lidya Natalia dan Staf Komunikasi Arif Rachman Hakim.

Ignatius mengungkapkan bahwa kemitraan yang terbangun antara Pos Kupang dan PLN telah terjalin baik. PLN berharap Pos Kupang  sebagai media massa besar di NTT dapat terus menyebarkan semangat pembangunan, termasuk dalam hal menginformasikan pembagunan kelistrikan.

Selain itu, Pos Kupang dapat terus menjadi media yang dipercaya masyarakat dengan menguatkan independensi dan kredibilitas dalam karya jurnalistik.

Anies Baswedan Kenakan Seragam PNS Saat Reuni 212, Ini Kata Direktur Otda Kemendagri

Konsul RDTL di Kupang, Jesuino Dos Reis Matos Carvalho berharap Pos Kupang mampu masuk ke pelosok-pelosok dan memberitakan keluhan masyarakat kecil terkait pembangunan di NTT.

"Pos Kupang harus menjadi media yang mengangkat suara rakyat, sehingga masyarakat merasa memiliki NTT dan mampu menyampaikan aspirasinya. Semoga bisa menyampaikan apa yang dirasakan oleh masyarakat Timor Leste dan NTT sendiri dalam rangka mempererat hubungan kerja sama," katanya.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Kupang Oder Maks Sombu berharap Pos Kupang lebih eksis dan tajam dalam pemberitaannya.

FPI Laporkan Gus Muwafiq ke Bareskrim karena Dianggap Menghina Nabi Muhammad

"Semoga menjadi media yang kritis, memberikan warna yang lebih baru lagi, semakin membangun jejaring dengan para stakeholders," kata Maks Sombu.

Kajari Kabupaten Kupang, Shirley Manutede juga berharap Pos Kupang tetap menjaga apa yang sudah dibina selama ini, semakin maju, semakin memberi informasi yang inspiratif dan fakta pada masyarakat.

"Yang harus diperbaiki adalah formatnya supaya lebih kekinian," jelasnya sambil tersenyum.

Selain mengucapkan selamat, Sales & Service Manager for Kupang PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, I Made Agus Mertha Yasa mengatakan, di era digital sekalipun seperti saat ini, peran media cetak tidak akan ditinggalkan. Ia berharap Pos Kupang akan tetap sukses dalam pemberitaan di koran cetak.

Lihat Jabatan Jenderal Bintang Tiga Harus Segera Diisi Selain Kabareskrim, Lihat Jenderal Bintang 3

Ketua KNPI Provinsi NTT Hermanus Boki mengatakan, Pos Kupang harus tetap menjadi media independen, terpercaya dan up-to-date dalam karya jurnalistik untuk memenuhi kebutuhan informasi masyarakat NTT.

"Atas nama KNPI NTT kami menyampaikan selamat ulang tahun dan seluruh kekuatan tim Pos Kupang yang merayakan hari ulang tahun pada hari ini," ujar Hermanus.

Menurutnya, usia 27 tahun merupakan usia yang menggairahkan. Oleh karena itu Pos Kupang harus lebih memantapkan langkah dalam dunia jurnalistik agar dapat memposisikan diri dan menjadikan kembali eksistensi diri sebagai media pertama dan terutama di bumi Flobamorata.

Gara-Gara Menolak Ciuman, Siswi SMA Ditikam Pacarnya Hingga Tewas, Lalu Jasadnya Dibuang ke Sungai

Pemimpin Redaksi Timor Express Kristo Embu berharap Pos Kupang mampu menjadi lidah, mata, dan telinga bagi masyarakat kecil.

Sebagaimana media cetak yang sedang mengalami disrupsi oleh kehadiran media daring dan sosial media, Pos Kupang diharapkan mampu meningkatkan kualitas agar tetap bertahan. "Terus berinovasi dan berkreasi untuk tetap menjadi semakin baik," tandasnya.

Pemimpin Redaksi Harian Victory News Stevie Johanis mengapresiasi Pos Kupang yang sudah 27 tahun berkarya. "Usia 27 tahun bukan usia muda. Pos Kupang sudah senior dalam artian punya kapasitas, kapabiltas dan sebagainya. Pos Kupang tetap mempertahankan kualitas," kata Stevie.

Berita Ramah Anak
Berbagai harapan disampaikan tamu undangan yang menghadiri acara syukuran HUT Pos Kupang. Anggota DPRD Provinsi NTT, Ana Waha Kolin juga mengapresiasi kemampuan Pos Kupang dalam menyajikan berita-berita yang berbeda dari media lainnya.

Tahun 2020 Labuan Bajo Masuk Lima Destinasi Prioritas Pembangunan Infrastruktur

Namun, ditengah gempuran media online yang semakin menjamur, dia berharap Pos Kupang tetap melakukan cek dan ricek dalam menyikapi persoalan yang ada.

Berkaitan dengan pemberitaan tentang perempuan dan politik, Sekretaris Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa ini melihat Pos Kupang  sudah cukup baik dalam memberitakan hal tersebut

"Tinggal saja teman-teman perempuan yang berkiprah di dunia politk mau tidak untuk diwawancarai. Perempuan harus menjadi media daring untuk mewartakan politik itu sendiri," ujar Ketua Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) NTT ini.

Rayuan Maut Daniel Benu Makan Korban, Dua Gadis Dihamilinya Sekaligus, Entah Apa yang Merasukinya!

Ketua Lembaga Perlindungan Anak, Tory Ata berharap Pos Kupang tetap konsisten dalam pemberitaan yang ramah anak, dan memperhatikan hak-hak perempuan sehingga bisa diketahui oleh publik.

Sebagai media besar di NTT, lanjut Tory, tentu banyak sekali orang akan mendengar dan melihat pemberitaan Pos Kupang. Dia memberi masukan dalam hal pemberitaan tentang anak yang berhadapan dengan hukum.

"Baik anak sebagai korban, pelaku, atau saksi tidak boleh menyebutkan identitasnya. Walaupun anak sebagai pelaku, kita harus lindungi identitasnya. Karena anak sebagai pelaku tersebut sebenarnya korban dari sistem yang ada. Nama harus disamarkan, alamat dan berasal dari mana harus disamarkan demi kenyamanan secara pribadi baik saat ini maupun ke depannya. Ketika kita tidak lindungi dia, untuk masa depannya dia akan selalu dituduh sebagai pelaku atau korban. Itu juga melukai batinnya," papar Tory.

Mengebom Ikan di Perairan Flores Timur, Tim Patroli Borgol Dua Nelayan Nakal, Ini yang Terjadi

JPU Tuntut HUKUMAN Mati Pembunuh Pegawai Kemenag, Korban Dimutilasi, Simak Info

Direktris LBH Apik, Ansy Damaris Rihi Dara mengharapkan Pos Kupang mendedikasikan dirinya sebagai media yang beragam. Pos Kupang mampu memberikan suara untuk semua kaum, tidak hanya satu kaum saja.

"Dulu Pos Kupang identik dengan suara orang Flores saja. Namun kini, Pos Kupang sudah memberikan sesuatu yang beragam dan berwarna," ujarnya.

Ansy juga berharap Pos Kupang bisa memberitakan isu korupsi. "Pos Kupang menjadi lebih kredibel dalam pemberitaannya." (cr1/kk//hh)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved