TOPIK
Pejabat Pemprov NTT Retret
-
Di Desa Jenilu, salah satu pelaku UMKM, Fitrialis dari Kelompok Tunas Baru, mengaku omzet penjualannya melonjak drastis
-
Penurunan terbesar justru terjadi pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang merosot Rp 149 miliar, sehingga hanya mencapai Rp 1,774 triliun.
-
Retret pejabat Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur menghabiskan anggaran Rp 1 miliar menuai kritik.
-
Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, S.Si., Apt bersama para pejabat struktural lingkup Pemerintah Provinsi NTT yang akan mengikuti
-
Politikus Golkar itu membantah adanya informasi mengenai anggaran retret yang belum dibahas antara DPRD dan pemprov.
-
retret ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kebersamaan sekaligus menumbuhkan semangat transformasi
-
Selain itu, sekaligus merumuskan strategi pembangunan yang berpihak pada kepentingan rakyat serta meningkatkan daya saing daerah.
-
Ia juga mengingatkan pentingnya refleksi atas segala keterbatasan yang ada, sehingga lahir semangat kerja sama yang nyata.
-
Pemprov NTT, melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) menyelenggarakan retret itu melibatkan 677 pejabat struktural Eselon II, III, dan IV
-
Yos membandingkan kegiatan diklat dengan jumlah puluhan orang dan menggunakan biaya cukup besar.
-
Ia meminta gubernur dan jajarannya harus memastikan implementasi rencana aksi yang lahir dari retret, bukan sekadar dokumen tersimpan rapi
-
Tujuannya, anggaran daerah yang dialokasikan dalam pelaksanaannya mampu memecahkan berbagai problem mendasar dan kronis di daerah ini.
-
Rencananya, retret yang melibatkan 677 pejabat eselon II, III dan IV lingkup Pemprov itu dimulai 23 September 2025.
-
Pemprov NTT melaksanakan retret pejabat eslon 1, eselon 2 dan 3 di Universitas Pertahanan (Unhan) Belu.
