Opini
Opini: Saatnya Generasi Muda Bangkit dengan Kecerdasan dan Integritas
Dalam dunia pendidikan, semangat Sumpah Pemuda seharusnya dihidupkan melalui tiga bentuk transformasi.
Refleksi atas Sumpah Pemuda mengingatkan kita bahwa generasi muda adalah pembuat sejarah, bukan penonton sejarah. Mereka tidak hanya harus bersuara, tetapi juga bertindak.
Mereka tidak cukup pintar, tetapi juga harus benar. Kita tidak ingin kembali ke masa lalu seperti “tiang garam” istri Lot yang menoleh ke belakang, tetapi kita juga tidak boleh melupakan akar sejarah yang menegakkan jati diri bangsa.
Kini, saat kita memasuki satu abad Sumpah Pemuda, panggilan itu menjadi semakin jelas: Bangkitlah generasi muda Indonesia dengan kecerdasan yang berinovasi dan integritas yang mengilhami.
Kita memerlukan sistem pendidikan yang berpihak pada pembentukan karakter, bukan hanya angka kelulusan.
Kita memerlukan pemuda yang bukan hanya pandai berbicara tentang nasionalisme, tetapi mewujudkannya dalam tindakan nyata.
“Bangkitlah, wahai pemuda Indonesia! Kobarkan api persatuan, ilmu, dan kasih dalam setiap karya dan langkahmu. Karena masa depan bangsa ini bukan untuk ditunggu, melainkan untuk diperjuangkan — mulai hari ini.” (*)
Simak terus berita POS-KUPANG.COM di Google News
Heryon Bernard Mbuik
Sumpah Pemuda
Integritas Diri
kecerdasan
Opini Pos Kupang
generasi muda
Universitas Citra Bangsa
| Opini: Kawasan Ekonomi Khusus untuk Siapa? |
|
|---|
| Opini: Sumpah Pemuda 97 Tahun, Mengulang Satu dari Jalan Kramat ke Jalan Desa |
|
|---|
| Opini: Sumpah Pemuda, Janji Merawat Demokrasi Negeri |
|
|---|
| Opini: 60 Tahun Nostra Aetate, Membangun Persaudaraan Lintas Batas |
|
|---|
| Opini: Membangun Mesin Pertumbuhan Baru di Kabupaten Kupang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.