Opini

Opini: Integritas Harga Mati

Seseorang yang cerdas tetapi tanpa integritas bisa mempermainkan sistem atau aturan demi keuntungan pribadi atau kelompoknya. 

Editor: Dion DB Putra
DOKUMENTASI PRIBADI HERMAN MUSAKABE
Herman Musakabe 

Kasus OTT terhadap Noel yang sekarang bertatus tersangka dan dicopot dari jabatan Wamennaker itu mengingatkan kita akan pentingnya faktor integritas, seperti yang dikatakan Warren Buffet di atas. 

Siapa Warren Buffet?  Dia adalah seorang investor, pengusaha dan filantropis Amerika Serikat yang terkenal di dunia. Ia adalah ketua dan CEO Berkshire Hathaway, sebuah perusahaan induk konglomerat. 

Buffet dikenal karena kesuksesannya dalam investasi, gaya hidup yang sederhana dan filosofi investasi nilai (value investing). 

Dia juga seorang dermawan dan telah berkomitmen untuk menyumbangkan sebagian besar kekayaannya untuk amal melalui Yayasan Gates. 

Buffet bukan hanya kaya secara materi, tetapi juga kaya arti karena nilai-nilai kehidupan dan bisnis yang dia bagikan.  

Apa dan Mengapa Harus Integritas

Integritas adalah konsistensi antara pikiran, ucapan dan tindakan. Ia bukan sekadar tidak berbohong atau tidak mencuri tetapi tentang kejujuran pada diri sendiri dan kesetiaan pada nilai-nilai moral. 

Seseorang yang cerdas tetapi tanpa integritas bisa mempermainkan sistem atau aturan demi keuntungan pribadi atau kelompoknya. 

Seseorang dengan semangat menggebu-gebu tetapi tanpa integritas bisa menjadi pemimpin yang menyesatkan atau membawa pengikutnya pada jurang kehancuran. 

Maka sangat benar apa dikatakan Buffet, dua kualitas lain yakni kecerdasan dan semangat akan kehilangan nilainya bila tidak ditopang integritas. 

Mengapa integritas itu sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, dalam pertemanan,  pekerjaan dan buat seorang pemimpin dalam menjalankan kepemimpinannya? 

Pertama, karena integritas itu adalah pondasi untuk membangun kepercayaan, reputasi yang baik, dan kesuksesan jangka panjang. 

Ketika seorang anak berpamitan pada orang tuanya untuk mulai bekerja maka orang tua biasanya memberi nasehat untuk bekerja dengan baik, jujur dan dipercaya agar nantinya meraih sukses. 

Ada pepatah lama : sekali lancung ke ujian, seumur hidup orang tak percaya. 
Mendapat kepercayaan itu tidak mudah dan dibangun dengan susah payah. Sebaliknya kepercayaan itu mudah hilang kalau sekali saja orang berbuat tidak jujur. 

Dalam pertemanan dan bisnis faktor integritas pribadi menentukan kelanggengan hubungan baik antara sesama teman dan mitra bisnis.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved