Belu Terkini
PLBN Motaain Catat 45 Ribu Pelintas Batas Selama Juli 2025, Devisa Ekspor Capai Rp58,5 Miliar
Pos Lintas Batas Negara atau PLBN Motaain Catat 45 Ribu Pelintas Selama Juli 2025, Devisa Ekspor Capai Rp58,5 Miliar
Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Adiana Ahmad
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur
POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Pos Lintas Batas Negara atau PLBN Motaain mencatat total pelintas batas pada Juli 2025 mencapai 45.931 orang.
Jumlah tersebut baik melalui jalur keberangkatan maupun kedatangan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Administrator PLBN Motaain, Maria Fatima Rika, S.STP, Minggu (10/8/2025).
Rika biasa disapa, merincikan jumlah pelintas keberangkatan mencapai 23.099 orang, terdiri dari 8.380 Warga Negara Indonesia (WNI) dan 14.719 Warga Negara Asing (WNA).
Baca juga: Jumlah Pelintas Batas Terus Meningkat Tiga Tahun Terakhir, PLBN Motaain Ingatkan Kelengkapan Dokumen
Sementara itu, pelintas kedatangan tercatat sebanyak 22.832 orang, dengan 8.151 WNI dan 14.681 WNA.
Selain arus manusia, katanya, aktivitas perdagangan lintas batas juga tercatat signifikan.
Ekspor pada Juli 2025 menghasilkan devisa sebesar Rp58.519.537.458 dengan sarana pengangkut (sarkut) sebanyak 778 kendaraan.
Adapun impor mencatat total netto 1.474.685 kilogram dengan 445 kendaraan pengangkut.
Ia pun berharap agar seluruh pelintas, baik WNI maupun WNA, dapat selalu mematuhi ketentuan dan prosedur yang berlaku di Pos Lintas Batas Negara Motaain.
"PLBN merupakan wajah terdepan negaranegara, sehingga kenyamanan, keamanan dan ketertiban di kawasan perbatasan adalah tanggung jawab bersama," ujarnya.
"Kami juga mengimbau agar setiap pelintas membawa dokumen perjalanan yang lengkap dan sah, mematuhi aturan kepabeanan, karantina, dan imigrasi, serta mengutamakan sikap saling menghormati antar sesama pengguna layanan lintas batas," tambahnya.
Baca juga: Kanim Atambua Mencatat 25.653 Pelintas Batas Melintas di PLBN Selama Liburan Nataru
Menjelang peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, ia juga mengajak masyarakat di wilayah perbatasan untuk memanfaatkan momentum ini dalam mempererat persaudaraan dan kerja sama lintas negara.
“Mari kita jaga perbatasan ini sebagai jalur resmi yang aman, tertib, dan bermanfaat bagi kedua negara,” pungkasnya. (gus)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Menapak Jejak Leluhur, Museum Keliling Hidupkan Budaya di Perbatasan RI-RDTL |
![]() |
---|
Pedagang Pasar Baru Atambua Tolak Kenaikan Tarif Ruko Rp 125 Ribu per Meter Persegi |
![]() |
---|
Merantau ke Belu, Pria Asal Jawa Timur Ditemukan Meninggal di Kamar Kos |
![]() |
---|
RRI Atambua Gelar Kita Indonesia untuk Merajut Keberagaman di Perbatasan RI-RDTL |
![]() |
---|
Diduga Cemburu, Seorang Suami di Belu Tega Membunuh Istrinya Hingga Tewas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.