Sekolah Kedinasan
Mengenal Lebih Dekat IPDN, Sekolah Kedinasan di Bawah Kementerian Dalam Negeri, Lulus jadi PNS
Mengenal lebih dekat IPDN, Sekolah Kedinasan di bawah Kementerian Dalam Negeri, lulus jadi PNS
Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
WNI
Usia minimal 16 (enam belas) tahun, dan maksimal 21 (dua puluh satu) tahun.
Tinggi badan 160 cm untuk laki-laki, dan 156 cm untuk perempuan.
Tidak sedang menjalani dan terancam hukuman pidana
Bagi laki-laki, tidak bertindik atau memiliki bekas tindik di anggota badan lain (kecuali karena ketentuan adat/agama)
Tidak bertato
Tidak menggunakan kacamata/lensa kontak
Belum pernah menikah, dan belum pernah melahirkan (untuk perempuan)
Belum pernah diberhentikan sebagai Praja IPDN dan perguruan tinggi lainnya dengan tidak terhormat
Apabila pendaftar dinyatakan lulus dan dikukuhkan sebagai Praja IPDN, maka pendaftar:Sanggup tidak menikah/kawin selama mengikuti pendidikan
Bersedia diangkat menjadi CPNS/PNS dan ditugaskan/ditempatkan di seluruh wilayah NKRI
Bersedia ditempatkan pada proses pembelajaran di seluruh kampus IPDN
Bersedia menaati segala peraturan yang berlaku di IPDN
Bersedia diberhentikan sebagai Praja IPDN jika melakukan Pelanggaran Disiplin Praja sebagaimana diatur dalam Pedoman Tata Kehidupan Praja
Apabila pendaftar terbukti melakukan pemalsuan identitas/dokumen, maka dinyatakan gugur
Tahapan Seleksi IPDN
Membuat akun di https://sscasn.bkn.go.id
Melengkapi administrasi di SSCASN
Setelah terverifikasi, peserta harus mengikuti semua tahapan tes yaitu, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), Tes Kesehatan, Tes Psikologi Integritas dan Kejujuran, Tes Pantukhir (meliputi Verifikasi Faktual Dokumen Administrasi, Tes Kesehatan Pusat, Tes Kesamaptaan, dan Wawancara)
Fasilitas Kampus IPDN
Siapa bilang sekolah kedinasan itu fasilitasnya terbatas? Justru karena mendapat perhatian khusus dari pemerintah, IPDN memiliki fasilitas yang cukup memadai untuk mendukung kegiatan pembelajaran para Praja. Mulai dari fasilitas ibadah disediakan ada masjid, gereja, dan pura.
IPDN juga menyediakan Wisma Praja sebagai tempat tinggal (asrama) bagi Praja-nya. Di sini ada Gedung Menza, yaitu tempat makan yang berkapasitas sampai 6000 orang. Fasilitas olahraga di sini pun lengkap, mulai dari lapangan sepak bola, bola voli, sampai kolam renang.
Selain itu, untuk mendukung riset dan pembelajaran, IPDN memiliki Laboratorium Adminduk (Administrasi Kependudukan), Balairung Rudini, dan Perpustakaan. Jangan lupakan juga laboratorium komputer dan fasilitas lainnya.
(Perpustakaan IPDN, sumber: ipdn.ac.id)
Lokasi dan Akses ke IPDN
Alamat Kampus IPDN Jatinangor
Jl. Raya Bandung-Sumedang Km.20 Jatinangor, Sumedang 45363
Akses Transportasi
Dari Bandara Husein Sastranegara
Berjalan ke arah perlintasan rel kereta “Halteu Garuda”
Naik angkot 19 jurusan Ciroyom – Bumi Asri, atau nomor 23 jurusan Sederhana – Cijerah, atau nomor 34 jurusan SAdang Serang – Caringin, atau jurusan Stasiun Hall – Cimahi, turun di Bunderan Cibeureum
Naik Damri jurusan Elang – Jatinangor, turun di depan IPDN Jatinangor
Dari Stasiun Bandung
Naik kereta lokal rute Bandung – Rancaekek, turun di Rancaekek
Naik angkot jurusan Majalaya – Sayang – Gede Bage, turun di seberang IPDN Jatinangor
Dari Terminal Cicaheum
Naik bis jurusan Wado/Ujungjaya/Rajagaluh/Cirebon, turun di IPDN Jatinangor
Dari Terminal Leuwipanjang
Naik Damri jurusan Elang – Jatinangor, turun di IPDN Jatinangor. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.