TTS Terkini
Persoalan Sampah di TTS Jadi Tanggung Jawab Bersama
Hal ini terlihat dari banyaknya sampah yang berserakan yang tidak dibuang di tempat pembuangan sementara (TPS) yang telah disediakan.
Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Maria Vianey Gunu Gokok
POS-KUPANG.COM, SOE - Budaya membuang sampah pada tempatnya masih sulit diberlakukan di Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Hal ini terlihat dari banyaknya sampah yang berserakan yang tidak dibuang di tempat pembuangan sementara (TPS) yang telah disediakan.
Berdasarkan pantauan POS-KUPANG.COM, Jumat (4/4/2025), di TPS sekitaran Pasar Inpres Soe, terlihat sampah berserakan di badan jalan.
Luisa tlonaen (23), warga Kelurahan Oebesa mengatakan, untuk jadwal angkut sampah, mulai Senin hingga Jumat dan libur pada Sabtu-Minggu.
"Karena Sabtu dan Minggu libur, nanti mereka angku sampai ke bawah (jauh dari TPS)," jelasnya.
Ia mengatakan, armana angkut ini akan datang pagi atau sore, meski jadwalnya sampai hari Jumat, bahkan kadang Jumat tidak diangkut.
"Menurut saya masalah sampah ini karena orang tidak buang di dalam tempatnya. Jadi kalau hujan atau angin, sampah tehambur (berserakan) sampe tutup jalan ini, apalagi SoE kalau hujan lama, jadi air bawah dengan sampah sekalian," jelasnya.
Martha Endun (56), pedangang yang sudah berjualan selama 24 tahun d Pasar Inpres Soe juga mengeluhkan hal yang sama.
Baca juga: Polres TTS Terus Awasi Peredaran Minyakita di Pasar Inpres SoE
"Kalau petugas kebersihan memang mereka tanggung jawab. Hanya kita punya orang ini, kadang lewat dengan motor, buang saja," jelas Martha.
Ia mengamini ketika hari libur, petugas tidak mengangkut sampah, namun menurutnya masyarakat sendiri belum bertanggung jawab.
Menurut Martha sampah sekota ini jika dibebani ke petugas saja pasti petugas akan kewalahan. Perlu ada kesadaran dan tanggung jawab dari masyarakat Kota SoE.
"Masyarakat harus tanggung jawab dengan sampah sendiri. Ada tempat sampah luas mereka buang di luar, itu anjing datang bongkar tambah tahambur (berhamburan) di luar," jelasnya.
Ia mengharapkan adanya imbauan pemerintah terkait pengelolaan sampah rumah tangga kepada masyarakat. Minimal disimpan rapi dan dibuang didalam tempat sampah. (any)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Pelaku Pencurian Sapi di Noebeba TTS Gunakan Senpi Rakitan |
![]() |
---|
Humanisme YNS Teguhkan Keluarga TTS, Gelar Nikah Massal untuk 54 Pasangan |
![]() |
---|
Perayaan HUT Gerakan Kebangunan Rohani ke- 60 Tahun 2025 di TTS Resmi dimulai |
![]() |
---|
Tanggapi Penobatan Raja Amanuban, Romo Amandus Nuban: Keluarga Besar Nuban Tolak Penobatan Tersebut |
![]() |
---|
Wakili Keluarga Nope, Pina Nope dan Bil Nope Sampaikan Klarifikasi Soal Penobatan Raja Amanuban |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.