TTS Terkini
Ketua DPRD TTS Ajak Masyarakat Bahu Membahu Bantu Desa Kuatae
Bencana yang terjadi Kuatae dan di beberapa titik di TTS merupakan tanggung jawab pemerintah bersama masyarakat Kabupaten TTS.
Ia berharap, semua bentuk keperluan dan kepedulian ini di data dengan baik, agar dapat meneruskan ke Pemerintah Pusat terkait bantuan lebih maksimal.
"Saat ini dengan keterbatasan kita, semua masyarakat dan stakeholder harus gotong royong. Saya lihat ada relawan dari gereja, LSM, umat Muslim, umat Katolik," gambarnya.
Baca juga: Pastikan Pembangunan SMA Unggul Garuda di TTS, Gubernur NTT Telepon Wamen Prof Stella Christie
Terkait tindak lanjut pemerintah terkait penanganan dan relokasi, ia mengaku belum ada rapat bersama forkopimda dan pemda, sehingga penanganan dilapangan menurutnya kurang terarah dan evakuasi khusus harta benda yang terkesan agak lambat.
"Tagana dan BPBD terbatas. Kita butuh dukungan dan kerjasama dari teman-teman forkopimda juga," jelasnya.
Salah satu solusi yang ditawarkan oleh pemerintah provinsi adalah hunian DLK Soe. Menurutnya, jika jadi digunakan, masyarakat Kuatae sebagian akan tinggal di lokasi ini hingga relokasi selesai.
"Untuk makan minum tentu kita masih bantu, ada dapur umum baik di GOR maupun di lokasi bencana untuk yang evakuasi harta benda. Tapi di DLK ini bagus, kalau sebagian pindah kesana mungkin sedikit lebih nyaman," tambah Mordekai. (any)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
8 Orang di TTS Meninggal Akibat AIDS Tahun 2025, Karolina Tahun Optimis Optimalkan Zero AIDS |
![]() |
---|
Ganti Rugi Lahan Pembangunan Bendungan Temef, Pemda TTS Pastikan Proses Berjalan Tuntas |
![]() |
---|
Tekan Angka Anak Tidak Sekolah, Ketua DPRD TTS Dorong Orang Tua Sekolahkan Anak |
![]() |
---|
Tekan Anak Tidak Sekolah, Pemda TTS Bentuk Tim Mutakhir Data |
![]() |
---|
Antisipasi Kelangkaan Hortikultura, Komisi II DPRD TTS Dorong Kelompok Tani Lebih Giat Menanam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.