Berita Kota Kupang
George Hadjoh Sebut Diminta Gubernur NTT untuk Kelola Potensi Kota Kupang
apresiasi kepada pemerintah melalui Lurah yang telah menyerahkan dokumen pelepasan hak atas tanah gedung kebaktian dan rumah pastori
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG -Penjabat Wali Kota Kupang, George Melkianus Hadjoh menyebut dirinya diminta Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat untuk mengelola potensi yang ada di Kota Kupang.
Ia mengatakan bahwa dirinya ditugaskan o bekerja di Kota Kupang untuk bekerja bersama jajaran di Pemerintah Kota Kupang mengelola sumber daya yang ada. Menurutnya NTT khususnya, memliki kekayaan sumber daya potensial yang dapat dimanfaatkan untuk membangkitkan perekonomian masyarakat.
“Gubernur NTT minta saya bekerja di Kota Kupang, untuk mengelola potensi di Kota. Kita harus bangga karena daerah kita ini kaya, jika kerja sungguh-sungguh, fokus dan total melalui kerja kolaborasi dan kerja tim kita pasti bisa dongkrak ekonomi,” ujarnya Perayaan Bulan Budaya dan Bahasa dalam Etnis Rote bersama jemaat, Minggu, 21 Mei 2023 di GMIT Tilon Aknino Kuannanan, Manulai 2.
Saat itu, George Hadjoh juga menyerahkan 2 bantuan Pemerintah Kota Kupang bagi pembangunan Rumah Pastori atau Pondok Gembala Jemaat GMIT Tilon Aknino Kuannanan dan pembangunan Kantor Klasis Kota Kupang Barat.
Baca juga: Lomba Lari 60-100 M Tingkat SD-SMP Se-Kota Kupang Warnai Pelaunchingan KOMPOR PASI NTT
Ia juga berjanji akan menyerahkan alat proyektor dan aplikasi Bahasa inggris gratis untuk membantu anak-anak di Jemaat Tilon Aknino Kuannanan belajar Bahasa Inggris.
George Hadjoh juga mengajak Sinode GMIT untuk berkolaborasi dengan pemerintah untuk mendata pemuda gereja yang belum bekerja atau masih menganggur.
“Saya mengajak Sinode GMIT yang menaungi sekitar 110 gereja ditambah pos pelayanan jemaat masing-masing untuk mendata para pemuda yang belum bekerja, kita dapat bekerja sama berkolaborasi menciptakan lapangan kerja bagi pemuda pemudi yang belum memiliki pekerjaan,” katanya.
Selain itu, gereja juga diajak bekerja sama mendukung upaya pemerintah meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya melalui pelatihan Bahasa inggris di gereja bagi anak-anak di jemaat tersebut.
Untuk itu, dirinya berjanji akan menyerahkan proyektor dan aplikasi Bahasa inggris secara gratis. Selain bermimpi anak-anak Kota Kupang mahir berbahasa inggris, dia juga ingin anak-anak melek teknologi sehingga mampu bersaing secara global.
Ia juga mengingatkan jemaat untuk terus bekerja tulus serta melibatkan Tuhan dalam setiap pelayanan dan mengajak gereja untuk terus berkolaborasi dengan pemerintah.
Baca juga: Tidak Stabil, Harga Cabai Rawit Naik Lagi Hari ini di Kota Kupang
“Jika kita mengandalkan Tuhan dan kerja dengan tulus seperti kata Kolose 3:23, kita pasti dimampukan bekerja bahkan melampaui kemampuan kita. Kita harus terus bekerja, karena Tuhan kita bekerja, no glory without suffering, tanpa pengorbanan tidak ada kemuliaan, seperti Yesus juga berkorban. Saya ajak gereja bergandengan tangan bersama pemerintah, karena sama-sama ditugaskan oleh Tuhan untuk melayani,” jelasnya.
Sementara itu, dalam kesempatannya, Ketua Klasis, Pendeta Lelin Ita Fointuna - Ndun, menyampaikan terima kasih atas bantuan sosial sebesar 40 juta rupiah yang diserahkan Penjabat Wali Kota bagi pembangunan rumah pastori di GMIT Tilon Aknino dan bantuan sebesar 75 juta rupiah untuk pembangunan kantor Majelis Klasis Kota Kupang Barat.
"Juga apresiasi kepada pemerintah melalui Lurah yang telah menyerahkan dokumen pelepasan hak atas tanah gedung kebaktian dan rumah pastori," sambungnya.