Berita Kota Kupang

Pegawai di Kota Kupang Perlu Cek Alat Kantor Cegah Kebakaran 

Karena itu, dia berharap kerja sama dan kerja kolaborasi terus ditingkatkan tentunya dengan kesadaran akan takut pada Tuhan.  

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
APEL - ASN Lingkup Pemkot Kupang mengikuti upacara Hari Kebangkitan Nasional ke-115 tingkat Kota Kupang di Lapangan Upacara Kantor Wali Kota Kupang, Senin 22 Mei 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Penjabat Wali Kota Kupang George Hadjoh, mengingatkan pegawai dilingkup Pemerintah Kota atau Pemkot Kupang agar memperhatikan peralatan kantor untuk mencegah kebakaran. 

George Hadjoh mengajak pegawainya untuk bersiap diri menyambut musim panas kali ini. Selain mengecek alat kantor, upaya yang perlu dilakukan adalah melakukan penghijauan untuk mencegah kekeringan.

"Selain penghijauan untuk mencegah kekeringan. Peralatan elektronik di kantor agar tidak dibiarkan hidup saat keluar kantor untuk mencegah bahaya kebakaran," ujar dia, saat memimpin apel Hari Kebangkitan Nasional  ke-115 tingkat Kota Kupang di Lapangan Upacara Kantor Wali Kota Kupang, Senin 22 Mei 2023. 

Baca juga: Angin Kencang Musim Kemarau Potensi Terjadi Kebakaran, Warga NTT Perlu Waspada

George Hadjoh juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pegawai di lingkup Pemkot Kupang yang telah bekerja keras sehingga tahun ini Kota Kupang kembali mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi NTT. 

Ia menyebut capaian itu membuktikan bahwa Pemkot Kupang bisa bekerja dengan baik dan tidak ada yang mustahil.

Karena itu, dia berharap kerja sama dan kerja kolaborasi terus ditingkatkan tentunya dengan kesadaran akan takut pada Tuhan.  

Opini WTP tahun ini, kata dia, merupakan yang ke-empat kalinya secara berturut-turut sejak tahun2019 lalu yang diraih berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2022.

Baca juga: BMKG Sebut NTT Kini Masuki Musim Kemarau

Dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan George Hadjoh, Plt. Menteri Komunikasi dan Informatika RI Prof Mahfud MD, menyebut Hari Kebangkitan Nasional juga dimaknai dengan memperingati perjuangan bersama. 

Kementerian, lembaga, pemerintah daerah, sektor swasta, akademisi, pers, komunitas, dan seluruh elemen bangsa saling bahu-membahu berkolaborasi menerapkan nilai-nilai persatuan juga kesatuan. Tujuannya dalam mewujudkan kebangkitan bangsa dari berbagai krisis global, baik kesehatan, perekonomian, hingga geopolitik sekalipun. 

Barisan persatuan yang dibentuk oleh Boedi Oetomo, menurutnya adalah suatu pemantik bagi kekuatan Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan di masa yang sulit, baik pada masa pra-kemerdekaan maupun pasca-kemerdekaan. 

Baca juga: Pemkot Kupang Fasilitasi 20 Pasangan Suami Istri Ikut Nikah Masal 

Di masa kini, di saat kemerdekaan telah diraih, barisan perjuangan harus tetap rapat, erat, dan terus maju bergerak - mengobarkan api semangat untuk bangkit demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.

“Dengan semangat yang sama, kami mengajak seluruh komponen bangsa untuk terus mempertahankan bara api semangat kebangkitan nasional sembari merapatkan barisan perjuangan kita dengan menunjukkan kerja keras, kerja cerdas, juga kerja bersama demi kemandirian dan kemajuan bangsa yang berkelanjutan. Kita juga ingin agar bara api semangat kebangkitan yang kita jaga saat ini dapat menjadi lentera penerang harapan sekaligus penunjuk jalan bagi perjuangan generasi penerus bangsa kelak,” ujarnya. (fan)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS 

Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved