Timor Leste

Timor Leste Dapat Memperkuat Sentralitas ASEAN di Tengah Krisis Global

Pada KTT ASEAN ke-41 di Phnom Penh November 2022, para pemimpin kelompok tersebut setuju 'pada prinsipnya' mengakui Timor Leste sebagai anggota ke-11.

Editor: Agustinus Sape
AP Photo/Achmad Ibrahim via dailymail.co.uk
Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta (kiri) berbicara saat Presiden Indonesia Joko Widodo mendengarkan konferensi pers bersama di Istana Kepresidenan di Bogor, Jawa Barat, Indonesia, Selasa, 19 Juli 2022. Ramos Horta berharap negaranya bisa bergabung dengan ASEAN saat Indonesia menjadi ketua pada tahun 2023. Harapan itu mulai terwujud dengan persetujuan prinsip negara-negara pada KTT ke-41 ASEAN November 2022. 

Dengan menambahkan Timor Leste, ASEAN dapat menunjukkan bahwa ia memenuhi seruannya untuk tatanan regional yang terbuka dan inklusif.

Baca juga: Uniknya Presiden Ramos Horta dan Xanana Gusmao Melintas di PLBN Motaain Indonesia

Sebuah organisasi regional yang mencakup kesebelas negara Asia Tenggara akan menjadi penyeimbang yang lebih kuat terhadap meningkatnya tekanan bipolar dan lebih mampu melawan upaya negara-negara besar untuk memecah belah kawasan atau meminta masing-masing negara ke pihak mereka.

Hunter Marston adalah kandidat PhD dalam Hubungan Internasional di Coral Bell School of Asia Pacific Affairs, The Australian National University dan Adjunct Research Fellow di La Trobe Asia, La Trobe University.
 

Berita Timor Leste lainnya

Ikuti berita Pos-Kupang.com di GOOGLE NEWS
 
 
 
 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved