Berita Ngada

Ketua DPD PAN Ngada Diserbu Ratusan Warga Piga I Dalam Reses Mathias Rema Esi

Ketua DPD PAN Ngada yang biasa disapa Kristo ini turun dari mobil, langsung diserbu oleh warga dengan gestur merangkul, berpelukan dan berjabat tangan

Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/TOMMY MBENU NULANGI
DIALOG - Ketua DPC PAN Soa Petrus Sapu, Anggota DPRD Ngada Mathias Rema Esi, Ketua DPD PAN Ngada Kristoforus Loko, dan Ketua Fraksi PAN DPRD Ngada Yohanes Donbosko Ponong dialog saat reses di Desa Piga I, Sabtu 5 November 2022.  

"Saat ini saya melaksanakan reses setelah sidang APBD Perubahan tahun anggaran 2022. Tetapi saya tidak bisa menyampaikan banyak hal terhadap program dan kegiatan yang sudah kami bahas bersama pemerintah kemarin, karena sudah ada informasi bahwa APBD perubahan menggunakan Perbup," jelas juru bicara fraksi PAN DPRD Ngada Mathias Rema membuka kebobrokan pemerintah Kabupaten Ngada saat ini.

Mathias demikian ia biasa disapa mengatakan, dirinya memiliki komitmen yang kuat dan total memperjuangkan aspirasi masyarakat Soa yang berkaitan dengan sektor pertanian di Soa yaitu jalan usaha tani  yang baik, irigasi yang baik, benih yang berkualitas, dan petani tidak boleh mengeluh ada kelangkaan pupuk.

Lanjut Mathias Rema yang juga anggota Badan Anggaran DPRD Ngada ini, bahwa dirinya tak pernah surut dan takut menyuarakan kepentingan masyarakat Soa di sektor pertanian.

"Setiap kali sidang saya minta pemerintah agar memperhatikan jalan tani, perbaikan irigasi, ketersediaan benih, dan masyarakat Soa tidak boleh mengeluh lagi karena kelangkaan pupuk," cerita Anggota Komisi III DPRD Ngada Mathias Rema yang akhir-akhir ini menjadi buah bibir pemerintah karena vokal dan berani menyuarakan kepentingan masyarakat.

Ketua Fraksi PAN DPRD Ngada Yohanes Donbosko Ponong pada kesempatan itu mengatakan bahwa, kepada masyarakat yang sudah memilih Mathias Rema Esi pada Pileg 2019 kemarin merupakan perwujudan demokrasi yang benar dan tepat karena memberikan mandat kepada orang yang cakap dan mampu memperjuangkan aspirasi rakyat yang ia wakili.

Sebagai Ketua Fraksi, Bosko Ponong menarasikan sosok Mathias Rema Esi yang memiliki kegigihan dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat Soa, Wolomeze dan Bajawa Utara.

"Sebagai Ketua Fraksi saya bangga bapa mama terhadap wakil rakyatmu kakak Mathias Rema Esi ini. Beliau memiliki semangat dan keberanian untuk memperjuangkan kepentingan dapilnya. Alat perjuangannya, suaranya yang selalu lantang mempersoalkan ketimpangan pembangunan antar wilayah dan mempersoalkan janji Tante Nela Paris yang sampai saat ini tak kunjung sampai Soa bahkan sudah di London sekarang semakin jauh dari Paris," kata mantan aktivis PMKRI Bosko Ponong memberikan testimoni tentang anggota fraksinya Mathias Rema Esi, disambut gelak tawa peserta Reses karena Tante Nela tidak lagi di Paris tetapi sudah di London.

Baca juga: Ketua Fraksi PAN DPRD Ngada: PLN Untuk Perluasan Jaringan Listrik di Riung Barat

Semantara itu, tokoh masyarakat Desa Piga I Wilybrodus Wio menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada anggota DPRD Ngada bapak Mathias Rema Esi dan Pimpinan DPD PAN yang telah melaksanakan reses di desa Piga I kecamatan Soa.

"Kami sebagai masyarakat tidak butuh uang, tetapi kami bersyukur dalam momen reses seperti ini bapak-bapak memberikan pencerahan politik kepada kami masyarakat. Sebagai contoh hari ini kami tau bahwa APBD Perubahan pakai Perbup. Jika demikian maka DPRD Ngada harus kembalikan semua pembiayaan yang berkaitan dengan pembahasan APBD Perubahan. Karena hambur-hambur uang rakyat tidak ada guna," tegas Wili protes kinerja pimpinan dan anggota dewan saat ini. (tom)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved