Berita Nasional
Politisi Partai Gerindra Pasang Badan Bela Dokter Terawan: Pemecatan Itu Tidak Sah, Itu Ilegal
Politisi Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad kini pasang badan membela Dokter Terawan Agus Putranto, Mantan Menteri Kesehatan yang dipecat dari IDI.
Adib lahir pada tahun 1974 atau saat ini berusia 47 tahun.
Berikut ini riwayat pendidikan dan pekerjaanya sebagaimana dikutip dari laman resmi Sido Muncul:
Pendidikan:
- SMA Negeri 2 Lamongan pada tahun 1989-1992
- Lulus Dokter Umum, Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya pada tahun 1999
- Lulus sebagai Spesialis Orthopaedi dan Traumatologi (Sp.OT), Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pada tahun 2011
- Mahasiswa Program Doktor (S3) FK UNHAS pada tahun 2018 - sekarang
Baca juga: Dicopot dari Jabatan Menkes, Kini Dokter Terawan Bikin Vaksin Covid-19 Murah Meriah dan Tidak Ribet
Jabatan/pekerjaan:
- Instruktur Medical First Responder (MFR) Training USAID - ADPC Instruktur Basic Life Support (BLS) dan Basic Trauma Cardiac Life Support (BTCLS) Ambulans Gawat Darurat (AGD) 118 (sejak 2002)
- Instruktur MFR - Program PEER USAID (sejak 2002)
- Dosen Tetap Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK) Universitas Muhammadiyah Jakarta (sejak 2006)
- Dokter SpOT RSUD Cengkareng Jakarta Barat (sejak 2011)
- Dokter SpOT RSU Sari Asih Karawaci Tangerang (sejak 2011)
- Anggota Senat Fakultas FKK UMJ (sejak 2013)
Diprotes PDSRKI
Pasca dr Adib ditetapkan sebagai Ketua Umum PB IDI, Perhimpunan Dokter Spesialis Radiologi Klinik Indonesia (PDSRKI) mengirimkan surat protes atas sanksi pemecatan kepada dokter Terawan.
Pemecatan dokter Terawan dianggap akan berdampak pada suasana yang tidak kondusif di antara anggota.
Dalam surat resmi PDSRKI tertanggal 25 Maret 2022, mereka meminta Ketua PB IDI untuk memberi penjelasan secara terbuka bahwa telah terjadi kesalahan dalam tata cara penyampaikan keputusan itu.
Baca juga: Dokter Terawan Dipecat dari IDI, DPR RI Angkat Bicara: Keterlaluan, Masih Banyak Yang Harus Diurus
"Tentang sanksi pada sejawat kami Letjen TNI (purn) Prof. Dr. dr. Terawan Agus Putranto dengan pencabutan anggota IDI permanen secara terbuka, kami dari perhimpunan PDSRKI dengan tegas memprotes keras kepada PB IDI atas pernyataan terbuka dari ketua MKEK Pada Muktamar IDI tersebut."
"Pernyataan terbuka itu telah menyebabkan suasana tidak nyaman di antara anggota kami," tulis surat PDSRKI kepada Ketua Umum PB IDI seperti dikutip dari Kompas.TV, Minggu 27 Maret 2022. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/jokowi-dan-terawan-agus-putranto_002.jpg)