Tim SAR Gabungan Mulai Sisir Jalur Laut Cari Korban Banjir Ile Ape Lembata

Tim SAR Gabungan Mulai Sisir Jalur Laut Cari Korban Banjir Ile Ape Lembata

POS-KUPANG.COM|LEWOLEBA--Selain melakukan pencarian korban di lokasi timbunan longsor di Kecamatan Ile Ape dan Ile Ape Timur, Tim SAR Gabungan juga akan memaksimalkan pencarian korban melalui jalur laut. 

Putu Sudayana, Kepala Basarnas Maumere menerangkan pencarian korban melalui jalur laut akan mulai digelar pada Senin 12 April 2021 hari ini. Timnya akan bergerak dari Pelabuhan Lewoleba sejak pagi hari dan menyisir areal Teluk Lewoleba hingga perairan Ile Ape. 

"Kita maksimalkan semua potensi pencarian yang ada di sini," kata Putu saat ditemui di Posko Basarnas desa Napasabok, Minggu 11 April 2021.

Sebelumnya, kata Putu, pihaknya juga sudah menyebar informasi kepada masyarakat pesisir dan para nelayan untuk sama-sama melakukan pencarian korban di areal laut.

Baca juga: Presiden Jokowi Pastikan Relokasi Korban Banjir Ile Ape Dilakukan Secepatnya

Baca juga: Tak Hanya Alat Berat, Mabes Polri Kerahkan 6 Ekor Anjing Pelacak Cari Jasad Korban Banjir di Ile Ape

"Kemungkinan terbawa ke laut selalu ada, juga tertimbun, jadi kita maksimalkan semua pencarian," ujar Putu.
Dia berujar operasi pencarian korban bencana alam ini sudah genap seminggu dan diperpanjang lagi tiga hari ke depan

"Kita akan evaluasi lagi dan disesuaikan dengan masa tanggap darurat yang dikeluarkan pemda," pungkasnya.

Sementara itu, Kapolres Lembata AKBP Yoce Marthen, ditemui di Posko Utama Kantor Bupati, menyebutkan sejak awal timnya sudah melakukan upaya evakuasi korban selamat dan yang meninggal dunia. Korban meninggal yang sudah ditemukan sudah berjumlah 46 orang dan yang belum ditemukan sebanyak 22 orang.

Baca juga: Bank NTT Salurkan 5 Ton Beras dan Sembako Bagi Korban Bencana di KabupatenLembata

Baca juga: Gunung Ile Lewotolok Kabupaten Lembata Kembali Erupsi, Tinggi Abu Hingga 700 Meter

"Sampai hari ini masih dilakukan pencarian, termasuk dengan mendatangkan anjing pelacak," kata Kapolres Yoce.

Jika upaya pencarian di lokasi bencana sudah tak berbuah hasil, maka Tim SAR Gabungan pun akan memaksimalkan pencarian via jalur laut.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo)