Kasus Kriminal
Tak DISANGKA, Mama Muda yang Dikenal Ramah dan Pendiam Ini Tega Habisi Bayi Kandungnya
Mira, mama muda, tersangka kasus pembunuhan bayi kandungnya sendiri dikenal sebagai pribadi yang ramah dan pendiam
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Bebet I Hidayat
Dari hasil pemeriksaan, lanjut AKP Lorensius, pelaku tega membunuh bayinya sendiri karena stres dengan desakan ekonomi.
Sementara suami pelaku yang beroperasi sebagai tukang ojek, jarang bekerja, lebih sering main game dan kartu.
"Pelaku melakukan karena ekonomi tidak cukup dan pikiran kosong (stres), karena suami jarang ojek, suami sering main game dan main kartu" ungkap AKP Lorensius.
Menurut AKP Lorensius, Mira sering mendapatkan perlakuan kurang baik dari pihak keluarga suaminya.
Selain itu, ia kesal dengan sang suami yang jarang bekerja (ojek). Suami lebih sering mengabiskan waktu untuk bermain game dan kartu. Dampaknya kehidupan ekonomi keluarga terganggu.
Sebab-sebab di ataslah yang kemudian membuat Mira menghabisi nyawa bayinya sendiri yang baru berusia tiga bulan pada Minggu (18/10/2020) dini hari sekitar pukul 02.30 Wita.
Berdasarkan pengakuan Mira, kata AKP Lorensius, Mira sering disebut suanggi oleh mertuanya. "Katanya sama mertuanya, dia sering dibilang suanggi," ungkap AKP Lorensius.
Baca juga: Perseteruan Belum Juga Reda, Nikita Mirzani Akui Kantongi Bukti; Loe Pikir Loe Siapa?
Lanjutnya, tiga bulan terakhir ini Mira bersama suami dan anak tinggal di rumah mertua di RT 03 Rukun Lima Ende. Sebelumnya mereka tinggal di Kos-kosan.
AKP Lorensius mengatakan, kasus ibu menggorok leher bayinya sendiri hingga tewas merupakan kasus pertama di Kabupaten Ende.
Dia katakan, polisi sudah olah TKP. Tempat kejadiannya di kamar kelurga pelaku. Pelaku mengambil pisau di dapur lalu menggorok leher bayinya yang sedang tidur.
Diduga Alami Baby Blues
Mira, mama muda yang bunuh bayi kandung hingga tewas diduga alami baby blues atau gangguan suasana hati setelah melahirkan.
Menurut AKP Lorensius, Mira sering mendapatkan perlakuan kurang baik dari pihak keluarga suaminya.
Selain itu, ia kesal dengan sang suami yang jarang bekerja (ojek). Suami lebih sering mengabiskan waktu untuk bermain game dan kartu. Dampaknya kehidupan ekonomi keluarga terganggu.
Sebab-sebab di ataslah yang kemudian membuat Mira menghabisi nyawa bayinya sendiri yang baru berusia tiga bulan pada Minggu (18/10/2020) dini hari sekitar pukul 02.30 Wita.