Corona di Ende
Ende Enam Orang Positif Corona, Ini Pesan Penting dari dr. Muna Fatma untuk Warga
Saat ini jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur ( Provinsi NTT) mencapai enam orang
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | ENDE - Saat ini jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur ( Provinsi NTT) mencapai enam orang. Terbaru, dari klaster Magetan Ponpes Tamboro Jawa Timur.
dr. Muna Fatma Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Ende kepada POS-KUPANG.COM di Kantor Bupati Ende, mengatakan laporan ada tambahan pasien positif Covid-19, baru mereka terima hari ini Selasa (19/5/2020) dari Gugus Tugas Provinsi NTT.
Dia jelaskan, dengan tambahan dua pasien Covid-19 ini, maka total pasien positif Covid-19 di Kabupaten Ende berjumlah enam orang, yang mana empat sebelumnya, merupakan hasil tracing klaster Gowa.
• Kapolres Malaka Ingatkan, Jangan Ada yang Mencari-cari Kesalahan dari Kunker Forkompimda
Dia mengatakan garda terdepan dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Ende yakni warga Kabupaten Ende sendiri, sementara tim medis merupakan garda terakhir.
Untuk itu, ia meminta agar masyarakat Kabupaten Ende harus mulai sadar dan sungguh-sungguh menjalankan protap langkah-langkah konkrit yang sudah disepakati untuk mengantisipasi dan mencegah penyebaran virus Corona.
• Komisi II Minta Bupati Tahun Turun Tangan Damaikan Sekertaris dan Kadis Pariwisata TTS
"Tolong ini demi kebaikan kita bersama, jaga jarak, kurangi aktivitas di luar rumah dan rajin cuci tangan," ungkapnya.
Dia katakan, dukungan dari masyarakat dengan taat pada protap pencegahan Covid-19, maka akan sangat membantu Gugus Tugas dalam penanganan kasus Corona di Kabupaten Ende.
Menurutnya, saat ini pihaknya gencar melakukan tracing terhadap keluarga atau orang yang kontak erat dengan pasien Covid-19.
"Di samping kami melakukan tracing kontak harap warga yang merasa pernah kontak erat dengan pasien Covid-19 jujur dan melaporkan diri ke Gugus Tugas Covid-19 Ende," ungkapnya.
Dia katakan, jumlah alat rapid tes yang saat dimiliki Gugus Tugas tersisa 200 buah. "Tentu kita butuh lebih banyak lagi, kita sudah pesan dari menunggu didistribusikan ke sini," ungkapnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Laus Markus Goti)