VIDEO – Warga Maumere Tolak, SDK St.Yosef Jadi Tempat Karantina Penumpang KMP Lambelu
VIDEO – Warga Maumere Tolak, SDK St.Yosef Jadi Tempat Karantina Penumpang Lambelu. Aksi penolakan itu disampaikan warga dalam aksinya di Maumere.
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Frans Krowin
Atas sikap warga yang menolak kapal KMP Lambelu sandar di Pelabuhan Lorens Say, Maumere, maka Bupati Sikka, menyurati Direktur Utama PT Pelni di Jakarta.
Dalam surat yang dikirim pada Senin (6/4/2020) malam sekitar pukul 21.00 Wita itu, Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, menyampaikan soal aksi penolakan warga itu.
Penolakan itu terjadi di tengah kekhawatiran ancaman penularan wabah virus corona atau Covid-19 menulari masyarakat di daerah itu.
Pada Minggu (5/4/2020) petang, Kelompok Cipayung yang merupakan gabungan dari aktivis PMKRI dan GMNI Sikka, juga telah melakukan aksi damai menolak KM Lambelu sandar di Pelabuhan Lorens Say Maumere.
“Pak Bupati panggil saya untuk buat surat ke PT Pelni Pusat, minta pembatalan KMP Lambelu berlabuh di Pelabuhan Lorens Say Maumere.”
• VIDEO – Bandara Soa-Ngada, Flores-NTT, Disemproti Cairan Disinfektan, Cegah Covid-19
• VIDEO – Tim Gabungan Bubarkan Pesta Miras di Oeba dan Oepura, Kota Kupang - NTT
• VIDEO – Tiba di Labuan Bajo, 905 Penumpang dari Bali dan NTB Dicek Suhu Tubuh, Terkait Covid-19
Hal ini diungkapkan Sekretaris Dinas Perhubungan Sikka, Ferdy Lepe, ketika dihubungi POS-KUPANG.COM, Senin (6/4/2020) siang.
Fery menjelaskan surat tersebut telah dikirim, Senin pagi melalui email ke manajemen PT Pelni Jakarta. Tembusan surat itu disampaikan pula kepada beberapa pihak di Maumere.
Ferdy menegaskan, KM Lambelu tidak diperbolehan sandar di Pelabuhan Lorens Say Maumere, Senin (6/4/2020). Kapal itu baru boleh sandar pekan depan, setelah masa karatina penumpang di kapal itu berakhir, 12 April 2020.
Karantina di kapal, demikian Ferdy Lepe untuk memastikan seluruh penumpang dan anak buah kapal dalam kondisi sehat dan bebas dari penyakit mematikan, yakni virus corona atau Covid-19.
“Desakan warga sangat kuat menolak kapal sandar sehingga pemerintah menyurati PT Pelni Pusat,” imbuh Ferdy. (POS-KUPANG.COM, Eginius Mo’a)
Tonton, Like, Share, Subscribe Youtube Channel POS-KUPANG.COM
Ingat SUBSCRIBE, SHARE dan tinggalkan jejak di kolom KOMENTAR.
Update info terkini :via: https://kupang.tribunnews.com/
Instagram poskupangcom : https://www.instagram.com/poskupangcom/?hl=id
Facebook : POS-KUPANG.COM: https://bit.ly/2WhHTdQ