Breaking News

Timor Tengah Selatan Terkini

Kodim 1621/TTS Jadi Pusat Peringatan Hari Santri 2025 di Kabupaten Timor Tengah Selatan

Kodim 1621/TTS jadi Pusat Peringatan Hari Santri 2025 di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Dandim sebut Hari Santri memiliki makna historis.

Editor: Adiana Ahmad
POS-KUPANG.COM/HO-KODIM 1621/TTS
PERINGTAN HARI SANTRI - Suasana peringatan hari Santri Nasional Tahun 2025 di Kabupaten TTS, bertempat di Kodim 1621/TTS. Kodim 1621/TTS Jadi Pusat Peringatan Hari Santri 2025 di Kabupaten Timor Tengah Selatan 

Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Maria Vianey Gunu Gokok

POS-KUPANG.COM, SOE - Kodim 1621/TTS jadi Pusat Peringatan Hari Santri 2025 di Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Peringatan Hari Santri Nasional di Kabupaten Timor Tengah Selatan dimeriahkan denga Kegiatan Kirab Santri Nasional dan berbagai acara hiburan lainnya.

Ribuan umat muslim dari berbagai penjuru di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) memenuhi lapangan Makodim 1621/TTS pada Minggu (26/10) 2025).

Sekitar 1.000 peserta hadir memenuhi area Makodim sejak pukul 06.30 WITA, mengenakan busana muslim bernuansa putih.

Baca juga: Peringati Hari Santri 2025, Kemenag Rote Ndao Dorong Santri Kuasai Teknologi

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten TTS ini, berlangsung khidmat dan penuh semangat kebangsaan dengan rangkaian acara apel, kirab santri, serta pengundian hadiah doorprize yang meriah.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Dandim 1621/TTS Letkol Inf Gunawan Budhi Prasetyo S.Sos, Kasdim Kapten Inf Wagino, Ketua MUI M. Golkar, Ketua Panitia Ustadz M. Maftukin, Ketua PCNU TTS H. Eddy Prasetyo, para alim ulama, serta seluruh umat Muslim se-Kabupaten TTS.

Dalam sambutannya, Dandim 1621/TTS Letkol Inf Gunawan Budhi Prasetyo S.Sos menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang menggugah semangat kebangsaan tersebut.

Ia menegaskan bahwa peringatan Hari Santri memiliki makna historis yang sangat kuat karena berakar dari semangat juang para ulama dan santri dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: Kasat Pol PP TTS Belum Mengetahui Penyebab Kebakaran di Ruko Gardena Kota Soe

“Latar belakang Hari Santri Nasional sangat terkait dengan peran penting para santri dalam sejarah perjuangan bangsa. Resolusi Jihad pada (22/10/1945) menjadi momentum kebangkitan santri dalam mempertahankan kemerdekaan. Semangat itu harus terus hidup dalam jiwa generasi muda kita hari ini,” ujar Dandim 1621/TTS.

Kodim 1621/TTS turut menyediakan fasilitas dan area kegiatan serta menerjunkan personel untuk mendukung kelancaran dan keamanan acara bersama Satlantas Polres TTS dan Banser NU.

Usai apel peringatan, Dandim 1621/TTS secara resmi melepas peserta Kirab Santri Nasional, yang menempuh rute Makodim 1621/TTS – Jalan Gajah Mada – GOR Nekmese – kembali ke Makodim.

Sepanjang rute, masyarakat tampak antusias menyambut barisan santri dengan semangat kebersamaan dan religius yang kental.

Kegiatan Hari Santri juga diisi dengan pembacaan Amanat Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), H. Eddy Prasetyo, menekankan pentingnya peran santri dalam menjaga kemerdekaan dan membangun peradaban bangsa.

 “Santri bukan hanya benteng akidah dan moral, tetapi juga penjaga kedaulatan dan penopang kebangsaan, " temannya. 

Baca juga: Putra Asli Soe Dilantik Jadi Kepala Staf Korem 161/Wira Sakti, Dandim TTS Ucap Selamat

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved