Rote Ndao Terkini

Pemkab Rote Ndao Distribusi Bantuan PMT untuk Balita Gizi Kurang 2025

Wakil Bupati Apremoi Dethan mengatakan program ini bertujuan membantu pemenuhan kebutuhan gizi anak balita serta meningkatkan status

Penulis: Mario Giovani Teti | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO
Wabup Apremoi Dethan, Ketua TP PKK Yanne Henuk Pellokila foto bersama perwakilan penerima bantuan bahan baku PMT bagi Balita Underweight dan Gizi Kurang Tahun 2025, Jumat (24/10/2025) 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti 

POS-KUPANG.COM, BA'A - Wakil Bupati Rote Ndao, Apremoi Dudelusy Dethan resmi meluncurkan program Distribusi Pemberian Bantuan Bahan Baku Makanan Tambahan (PMT) bagi balita underweight dan gizi kurang tahun 2025.

Kegiatan peluncuran berlangsung di Aula Kantor Camat Rote Barat Daya, Rote Ndao, Jumat (24/10/2025).

Acara ditandai dengan penyerahan simbolis bantuan bahan baku PMT kepada para penerima manfaat oleh Wakil Bupati, Apremoi Dethan

Turut hadir Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Rote Ndao, Ny. Yanne Henuk Pellokila, Kepala Dinas P3AP2KB, Regina V A Kedoh, Camat Rote Barat Daya, Adrianus Bessie dan unsur Forkompimca.

Bantuan bahan baku PMT yang diberikan meliputi kacang hijau, minyak goreng, gula pasir, telur dan susu. 

Wakil Bupati Apremoi Dethan mengatakan program ini bertujuan membantu pemenuhan kebutuhan gizi anak balita serta meningkatkan status gizi masyarakat.

Ia menegaskan, pemberian bantuan ini tidak hanya bersifat bantuan pangan, tetapi juga sebagai upaya edukasi gizi kepada masyarakat.

Menurut Apremoi, pemanfaatan pangan lokal, penerapan menu bergizi seimbang sangat dibutuhkan untuk meningkatkan status gizi bagi ibu hamil dan balita.

Baca juga: Sambut HUT Humas Polri ke-74, Polres Rote Ndao Gelar Donor Darah 

"Saya berharap program ini dijalankan dengan baik, tepat sasaran dan berkomitmen kuat untuk meningkatkan status gizi ibu hamil dan anak-anak kita," kata Apremoi.

Ia menambahkan, keberhasilan program ini membutuhkan dukungan semua pihak, mulai dari tenaga kesehatan, kader posyandu, camat, lurah, kepala desa hingga penyuluh lapangan keluarga berencana (PLKB). 

Kendati Apremoi berharap semua elemen tersebut bisa terus memberi perhatian serius terhadap upaya pencegahan dan percepatan penurunan stunting.

"Program distribusi bahan baku PMT ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Rote Ndao dalam menurunkan angka stunting serta memperbaiki status gizi masyarakat, terutama bagi kelompok rentan seperti ibu hamil dan balita," ucap Apremoi. (rio)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved