NTT Terkini
Dicky Raja Temui Banggar DPRD NTT dan BPJN untuk Perjuangkan Jalan di Magepanda Sikka
Pertemuan itu berlangsung di sela-sela pembahasan anggaran di ruang Banggar DPRD NTT, Kamis (6/11/2025) kemarin.
Adapun Ana Waha Kolin adalah Sekretaris Komisi IV yang membidangi Pembangunan, yang meliputi urusan di bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perhubungan, serta Lingkungan Hidup. Sementara Yuliana Elisabeth Adoe adalah anggota Komisi V yang membidangi urusan Kesejahteraan Rakyat, yang meliputi urusan ketenagakerjaan, pendidikan, kesehatan, agama, sosial, kebudayaan, pemberdayaan perempuan, dan olahraga.
Menurut Ana, usulan anggaran untuk jalur pantura kabupaten Sikka akan diperhatikan karena akses itu terkait ke kantong ekonomi, hajat hidup orang banyak dan langsung menyentuh denyut nadi masyarakat. Menurutnya, ruas jalan provinsi Koro –Magepanda harus diperjuangkan.
“Semalam memang kami sudah melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Mitra Komisi Dinas PUPR, saya lihat belum ada di anggaran murni 2026. Namun kalau ada cela di anggaran perubahan 2026 akan kita support," katanya.
Diakui dana transfer daerah terpotong sekitar Rp 298 Miliar, dia meminta kreativitas OPD-OPD untuk kembali merapikan usulan anggarannya dan berharap usulan ruas jalan yang disampaikan Dicky Raja ini bisa disupport di APBD Perubahan 2026 karena mekanismenya harus melalu pembahasan di Komisi- Komisi.
Dia berkomitmen untuk mendukung apapun usulan yang produktif untuk peningkatan akses masyarakat di seluruh pelosok NTT apalagi ruas jaan yang memberi efek domino untuk kemajuan ekonomi daerah.
“Saya anggota DPRD NTT jadi kepentingan kita seluruh masyarakat harus kita kawal dan perjuangkan apalagi kebutuhan infratruktur jalan yang menghubungkan kantong-kantong ekonomi, pertanian, pangan dan juga urusan akses pendidikan kesehatan dan pariwisata pasti diperjuangkan termasus di kabupaten Sikka,”ujarnya.
Ana Kolin menambahkan, andaikan perubahan anggaran 2026 juga usulan itu belum bisa masuk maka langkah berikut akan diusulkan melalui pos Infrastruktur Jalan Daerah (IJD), yang penting ada penyampaina surat secara tertulis dari Bupati Sikka kaitan dengan kebutuan tersebut.
Dia berterima kasih kepada anggota DPRD Sikka Dicky Raja yang sudah datang dan menyampaikan aspirasi. "Kami berterima kasih pak Dicky bertemu kami di DPRD NTT dan semoga pertemuan ini produktif dan memberikan manfaat yang luar biasa untuk masyarakat kabupaten Sikka," ujarnya lagi.
PDI Perjuangan Siap Kawal
Sementara Yuliana Elisabeth Adoe mengatakan ruas jalan Koro- Magepanda- Hepang Sikka- Bola siap diperjuangan. PDI Perjuangan dalam pemandangan umum fraski mala telah memasukan usulan itu.
“Sebagai Banggar pasti kami pasti perjuangkan, demikian juga di Fraksi PDI Perjuangan dalam pemandangan umum fraksi, kita sudah mengusulkan ruas jalan Koro- Magepanda, Hepang, Sikka, Waipare sampai Bola itu sudah diusulkan karena bagaimanpun untuk urusan konektivitas dasar warga itu wajib diperjuangkan, “ujar wanita yang akran disapa Lily Adoe tersebut.
Menurutnya, akses konon menjadi penghambat utama pergerakan ekonomi. Manakala jalan ada, akses warga baik, konektivitas lancar maka banyak hal bisa memudahkan masyarakat mengurus ekonomi dan lintas sektor apalagi wilayah yang terkoneksi dengan urusan pangan, harus dalam priotitas, katanya.
Dia menegaskan bahwa Banggar dan Fraksi PDI Perjuangan DPRD NTT siap mendukung penuh apa yang diaspirasikan warga kabupaten Sikka melalui angota DPRD Dicky Raja.
Mendatangi BPJN dan Bawa 5 Usulan
Sebagai anggota DPRD Kabupaten Sikka, pilihan lain sesuai kewenangannya yang bisa dilakukan Dicky Raja adalah mendatangi kantor Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) di Kupang pada tanggal Rabu 6 November 2025.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/Anggota-DPRD-Sikka-Dicky-Raja-bersama-Ana-Waha-Kolin-dan-Yuliana-Elisabeth-Adoe.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.