NTT Terkini
Balai Bahasa Provinsi NTT Luncurkan 43 Buku Cerita Anak Dwibahasa, Angkat Kearifan Lokal dan Budaya
Sementara itu Dedi Supyadi mengatakan secara intens memang balai bahasa ini mitra kerja Dinas Karsipan dan Pemustakaan.
Sementara itu Dedi Supyadi mengatakan secara intens memang balai bahasa ini mitra kerja Dinas Kearsipan dan Pemustakaan.
Beberapa kegiatan kami berkolaborasi dengan mereka.
"Mereka juga aktif menyerahkan, menyimpan beberapa produk buku mereka di Dinas Karsipan dan Pemustakaan.Untuk kami seberluaskan kepada pemustaka," ungkapnya.
Ia juga berharap bukan cuma balai bahasa yang melakukan kegiatan seperti ini. Mungkin dinas-dinas terkait lain yang relevansi dengan kegiatan literasi bisa menyelenggarakan kegiatan seperti ini.
"Dalam bentuk buku cerita dalam bentuk bahasa ini bisa melestarikan bahasa daerah yang ada di Nusa Tenggara Timur. Sehingga anak-anak kita terutama jangan sampai bahasa ibu mereka hilang gitu," ujarnya.
Sehingga dengan adanya buku cerita anak Dwi bahasa ini bisa melestarikan bahasa daerah yang ada di Nusa Tenggara Timur. (iar)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.