Lewotobi Erupsi

Bandara Frans Seda Maumere Ditutup, Calon Penumpang Dialihkan ke Bandara Lain

Meski demikian, para penumpang tidak melakukan aksi protes karena kondisi alam yang tidak mendukung akibat letusan Gunung Lewotobi laki-laki

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/ARNOLD WELIANTO
BANDARA - Sejumlah calon penumpang pesawat duduk dengan barang bawaan mereka setelah mengetahui operasional Bandara Fransiskus Xaverius Seda ditutup sementara akibat terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (9/10/2025) 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Bandara Fransiskus Xaverius Seda Maumere di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT)  ditutup pada Kamis 9 Oktober 2025,akibat dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki yang terjadi di Kabupaten Flores Timur.

Sejumlah calon penumpang kemudian dialihkan ke Bandara lain seperti di Bandara Kabupaten Ende. 

Fikri, Calon Penumpang tujuan Maumere-Jakarta mengatakan, pasca penebangan di cancel akibat erupsi gunung Lewotobi laki-laki, pihak maskapai menawarkan beberapa solusi salah satunya dialihkan ke Bandara yang tidak terdampak seperti Bandara di Kabupaten Ende. 

"Dari pihak maskapai itu kasih beberapa solusi, saya dialihkan penerbangannya, ada yang dialihkan, ada juga yang di cancel, kalau kami di alihkan, " Ujarnya.

Meski demikian, para penumpang tidak melakukan aksi protes karena kondisi alam yang tidak mendukung akibat letusan Gunung Lewotobi laki-laki. 

Baca juga: Gunung Lewotobi dan Ile Lewotolok Erupsi, Bandara Larantuka dan Maumere Ditutup

Sejumlah penumpang kemudian menggunakan mobil bis untuk melanjutkan perjalanan ke bandara di Kabupaten Ende. 

Sementara itu, hasil pengamatan BMKG Bandara Frans Seda Maumere, menyebutkan sebaran abu vulkanik erupsi Gunung Lewotobi laki-laki menutupi Kabupaten Sikka sehingga pihak bandara melaporkan penutupan aktifitas Bandara Frans Seda Maumere

"Adanya dampak persebaran abu yang menutupi wilayah di Kabupaten Sikka, untuk sementara, dari pihak bandara melaporkan karena adanya penutupan ruang udara sehingga menutup aktifitas bandara sementara, " Kata Liza Febrizky, Prakirawan BMKG Bandara Frans Seda Maumere. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved