PTDH Kompol Cosmas Kaju Gae

Warga Bajawa Bakar 1.000 Lilin untuk Kompol Cosmas, Tolak Pemberhentian Tidak Dengan Hormat

Seribu lilin dinyalakan dari tanah Ngada sebagai simbol dukungan moral dan doa untuk Komisaris Polisi (Kompol) Cosmas Kaju Gae.

|
POS-KUPANG.COM/HO-DOK.SCREENSHOOT
PETISI - Screenshot petisi penolakan PTDH Kompol Cosmas Kaju Gae.  

Forum Ngada Bersatu berharap Presiden RI turun tangan agar kasus ini mendapat penyelesaian yang adil dan transparan.

“Kompol Cosmas adalah contoh nyata dedikasi dan pengorbanan bagi bangsa dan negara. Kami berharap Polri menegakkan hukum seadil-adilnya dan DPR tidak menutup mata atas aspirasi rakyat,” tutup pernyataan forum.

Sementara Ikatan Keluarga Ngada (Ikada) Kupang juga menolak pemecatan tidak dengan hormat (PTDH) terhadap Kompol Cosmas Kaju Gae dari institusi Kepolisian. 

Baca juga: IKADA Kupang NTT Gelar Pentas Budaya Sagi So’a dan Larik Riung 2025

Pada, Kamis (4/9) Ikada Kupang mendatangi Mapolda NTT untuk menyerahkan pernyataan sikap. Sebelumnya, Ikada Kupang telah membuat ritual adat sebagai simbol penolakan itu. 

Berikut pernyataan sikap Ikada Kupang yang ditandatangani, Dr. Sipri R. Toly, mengatasnamakan keluarga besar Ikada Kupang. Pertama, menolak dengan keras Putusan Pemberhentian Tidak Dengan Hormat kepada Kompol Kosmas Kaju Gae. 

Kedua, menolak dengan keras mekanisme persidangan kode etik yang terkesan terlalu cepat dan mempertanyakan kualitas pembuktiannya. Ketiga, Kompol Cosmas Kaju Gae, bukan bertindak sebagai komandan yang berada dalam mobil rantis, melainkan sedang dalam upaya menyelamatkan diri dari amukan massa yang mulai anarkis. 

Keempat, kami memandang bahwa, ke tujuh anggota Brimob yang berada di dalam mobil rantis adalah orang-orang yang dikorbankan atas tekanan publik terhadap peristiwa aksi unjuk rasa di depan gedung DPR RI. 

Baca juga: LIPSUS: Tunjangan Perumahan DPRD NTT Fantastis Rp 283,2 Juta Per Tahum

Kelima, menuntut pertanggungjawaban jajaran petinggi Polri selaku komandan yang memerintahkan melakukan pengamanan gedung DPR Rl, agar bersikap gentlemen dan berdiri di garis terdepan dalam membela seluruh anak buahnya.

Ketua Forum Pemuda NTT Nagekeo, Agustinus Bebi Daga dalam keterangan persnya yang diterima Pos Kupang, Kamis (4/9) menyampaikan keprihatinan yang mendalam terhadap putusan Sidang Kode Etik Polri yang menjatuhkan Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) kepada Kompol Kosmas Kadju Gae.

"Sebagai bagian dari generasi muda NTT, kami turut menyatakan duka cita atas peristiwa yang merenggut nyawa alm. Affan Kurniawan, seorang driver ojek online yang gugur saat aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI. Semoga almarhum diterima di sisi Tuhan, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan," kata Agustinus Bebi Daga

Selain menyampaikan pernyataan sikap, JELAS Agustinus Bebi Daga, DPD Forum Pemuda NTT Nagekeo juga rencananya akan menggelar aksi 1.000 lilin dan doa lintas agama yang akan dilaksanakan pada Selasa (9/9) sore di lapangan Berdikari Danga. 

AKSI -  Aksi 1000 lilin untuk mengenang almarhum Prada Lucky Namo yang digelar di Lapangan Berdikari, Selasa (19/8/2025) malam.
AKSI - Aksi 1.000 lilin untuk mengenang almarhum Prada Lucky Namo yang digelar di Lapangan Berdikari, Selasa (19/8/2025) malam. (POS-KUPANG.COM/ALBERT AQUINALDO)

Menurut Agustinus Bebi Daga, Aksi itu disebut sebagai wujud kepedulian untuk keadilan, perdamaian, dan kemanusiaan. Seribu Cahaya untuk Indonesia adalah simbol bahwa di tengah kegelapan masalah, selalu ada harapan dan persaudaraan yang mampu menerangi negeri ini.

Undangan aksi 1.000 lilin dan doa lintas agama tersebut disampaikan secara terbuka untuk seluruh masyarakat, mahasiswa, komunitas, organisasi, dan sahabat driver ojek online.

Selain itu, aksi ini juga menjadi bentuk solidaritas dan dukungan moral bagi Kompol Cosmas Kaju Gae, yang sedang menghadapi cobaan besar dalam tugas dan pengabdiannya. (cha/fan/bet)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

 

 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved