Viral NTT, Wajah Pemuda di Ruteng Babak Belur Diduga Dianiaya Oknum Polisi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Sahabat Tribunners berikut ini Berita Viral NTT yang dilansir dari media sosial.

Isi video berita ViralLokal hari ini dilansir POS-KUPANG.COM dari akun instagram @ntt.update Senin (8/9/2025).

Sahabat Tribunners peristiwa penganiayaan yang diduga dilakukan oknum Polisi kembali terjadi, kali ini seorang pemuda warga Pitak, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi korban.

Pemuda dengan inisial K A S (23) ini diduga menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oknum anggota kepolisian Polres Manggarai. 

Peristiwa nahas ini terjadi di Kafe Blyar, Pitak pada dini hari pukul 04.00, Sabtu (6/9/2025).

Berdasarkan informasi yang dilansir dari akun instagram @ntt.update Senin (8/9/2025), pada saat kejadian korban K A S sedang nongkrong bersama teman-temannya di Kafe VIP Blyar, Pitak.

Hanya saja modus penganiayaan yang dilakukan oknum polisi tersebut belum diketahui secara pasti.

Baca juga: Viral NTT, Tangis Kompol Cosmas Pecah Akui Tak Ada Niat Bikin Orang Celaka

Akibat insiden yang terjadi, K A S dikabarkan mengalami luka parah dan hingga saat ini masih dalam kondisi kritis di Rumah Sakit Umum Ruteng.

Belum diketahui apa yang memicu terjadinya penganiayaan tersebut, mengingat korban hanya sedang berkumpul dengan teman-temannya di Kafe VIP Blyar.

Pihak keluarga korban telah melaporkan kejadian ini secara resmi ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Manggarai dengan nomor laporan polisi LP/B/232/IX/2025/SPKT/RES MANGGARAI/POLDA NTT pada Sabtu, 7 September 2025 pukul 14.30 WITA untuk menindaklanjuti kasus dugaan penganiayaan tersebut.

Dalam laporan tersebut, disebutkan bahwa korban K A S mengalami luka serius akibat dugaan penganiayaan oleh oknum anggota Polres Manggarai yang identitasnya masih dirahasiakan untuk kepentingan penyelidikan.

Postingan ini pun ramai dengan komentar netizen :

Berikut komentar netizen :

@ptrcia*** : Kamu terus sj e

@brnd*** : Apa yang diharapkan dari lulusan SMA