Konsul Timor Leste Apresiasi Langkah Tanggap Darurat Imigrasi Kupang

POS-KUPANG.COM, KUPANG – Kantor Imigrasi Kupang melakukan pengawasan dan pemeriksaan keimigrasian terhadap pesawat Citilink QG500 rute Denpasar–Dili, Timor Leste yang melakukan pendaratan darurat di Bandara El Tari Kupang pada Minggu, 27 Juli 2025. 

Pesawat tersebut mengalami kendala teknis pada mesin kiri, sehingga pilot segera menghubungi ATC Bandara El Tari dan memutuskan untuk mendarat darurat demi memastikan keselamatan penumpang.

Menindaklanjuti hal tersebut, petugas Kantor Imigrasi Kupang langsung bergerak cepat melakukan koordinasi serta pemeriksaan terhadap dokumen keimigrasian kru pesawat dan seluruh penumpang, yang mayoritas merupakan warga negara asing, termasuk sejumlah pejabat Pemerintah Timor Leste.

Langkah sigap dan koordinatif dari jajaran Imigrasi Kupang mendapat apresiasi dari Konsulat Timor Leste di Kupang.

Konsul Timor Leste, Espedito da Conceicao Ribeiro, menyampaikan terima kasih atas respons cepat Imigrasi Kupang dalam memastikan keselamatan dan keamanan para penumpang, termasuk warganya.

"Imigrasi Kupang sangat responsif dalam membantu proses penanganan pendaratan darurat ini, khususnya dalam memastikan keselamatan para penumpang, termasuk pejabat kami. Dukungan koordinasi yang cepat serta langkah strategis yang diambil sangat kami hargai," ujar Konsul Espedito.

Baca juga: Rakor Timpora, Wabup Rote Ndao Minta Imigrasi Kupang Cegah Dini Aktivitas Ilegal 

Setelah proses pengamanan dan pemeriksaan rampung, para penumpang kembali melanjutkan perjalanan ke Dili dengan pesawat pengganti pada pukul 18.30 WITA di hari yang sama.

Kepala Kantor Imigrasi Kupang, Nanang Mustofa, menyatakan bahwa kegiatan pengawasan dan pemeriksaan ini merupakan bagian dari fungsi keimigrasian dalam mendukung keamanan dan kelancaran perjalanan lintas negara.

“Kami akan selalu siap memberikan pelayanan terbaik, termasuk pada kondisi darurat seperti ini. kami memastikan semua prosedur dijalankan tanpa menghambat keselamatan dan kenyamanan penumpang. Pendekatan humanis tetap kami utamakan,” ujar Nanang. (YP/Humas Kanim Kupang)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS