Manggarai Timur Terkini
Warga Keluhkan Jembatan Pina Rangkat Manggarai Timur Rusak Berat
Yohanes Kajun menerangkan, jembatan di Muara Sungai Pina Rangkat yang menghubungkan jalan lintas selatan Sok-Wae Care
Penulis: Robert Ropo | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM, BORONG - Warga pengguna jalan mengeluh terkait kerusakan jembatan Pina Rangkat, yang menghubungkan ruas jalan Sok-Wae Care, tepatnya di Kampung Nanga Lanang, Desa Bea Ngencung, Kabupaten Manggarai Timur.
Keluhan itu disampaikan oleh Yohanes Kajun, Niko Jeramu dan sejumlah warga lainya ketika ditemui POS-KUPANG.COM, Senin 28 Juli 2025.
Yohanes Kajun menerangkan, jembatan di Muara Sungai Pina Rangkat yang menghubungkan jalan lintas selatan Sok-Wae Care itu kini sudah rusak berat. Jembatan yang terbuat dari campuran beton itu sudah mulai terkikis dan sebagian sudah ambruk.
"Untung saja ada warga yang memperbaiki secara swadaya, dengan semen dan batu khusus untuk motor bisa lewat, sedangkan untuk kendaraan mobil sangat kesulitan melintasi badan jembatan itu,"ujarnya diamini Niko Jeramu dan warga lainya.
Niko Jeramu menambahkan, agar jembatan itu segera diperbaiki, karena jembatan itu menghubungkan jalan strategis menuju Desa Bea Ngencung, Desa Satar Lenda, dan juga menghubungkan wilayah Kabupaten Manggarai seperti Kecamatan Satar Mese, Kecamatan Satar Mese Barat, bahakan menghubungkan menuju wilayah Kabupaten Manggarai Barat.
"Ini jalan strategis pak, apalagi ini lalu lintas warga untuk mengangkut hasil pertanian seperti kemiri, coklat, kopi, cengkeh dan lainya. Sehingga kami sangat butuh dengan perbaiki jembatan di Pina Rangkat ini,"ujarnya.
Sementara itu pantauan POS-KUPANG.COM, Senin siang, terlihat jembatan ini dibangun menggunakan campuran semen dan beton. Namun terlihat sisi bagian kiri dan kanan sudah jebol, bahakan di sebagiannya sudah turun, sehingga untuk bisa lewat sepeda motor warga cor semen seukuran kendaraan sepeda motor melintas.
Terlihat kendaraan sepeda motor yang melintas di jalan itu juga pengendara harus menurunkan penumpang untuk jalan kaki agar bisa melewati jembatan itu dengan selamat, apalagi di sisi kiri dan kanan jembatan itu terdapat air muara yang cukup dalam.
Baca juga: Bripka Heri Tena Beri Donasi Rp 66 Juta untuk Anak Penderita Lumpuh di Manggarai Timur
Sedangkan kendaraan mobil juga terlihat bisa melintas, namun kesulitan karena terlihat kandas.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Manggarai Timur, Drs Basilius Teto ketika dihubungi POS-KUPANG.COM, via telepon, mengatakan ia akan mengecek ke Dinas PUPR apakah ada paket perbaikan atau tidak terhadap jembatan itu pada tahun anggaran 2025 ini.
"Tunggu, saya coba kontak Dinas PUPR dulu terkait jembatan itu. Mudah-mudahan sudah ada perencanaan untuk perbaikan pada tahun anggaran 2025 ini," ujarnya. (rob)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Unit Buser Polres Manggarai Timur Tangkap Tentara Gadungan di Waerana |
![]() |
---|
Enam dari Sembilan Sampel Otak Anjing di Matim yang Diperiksa di Denpasar Positif Rabies |
![]() |
---|
6 Warga Manggarai Timur Meninggal Dunia Akibat Rabies, Dokter Tintin: Tidak Vaksin dan Anggap Biasa |
![]() |
---|
Viral Warga Satar Pundan Gotong Jenazah, Jalan Kaki 6 Km ke kampungnya Karena Jalan rusak |
![]() |
---|
Kondisi Perbatasan Manggarai Timur dan Ngada Pasca Kondusif Pasca Bentrok Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.