Sabu Raijua Terkini
Pemkab Sabu Raijua Resmikan Therapeutic Feeding Center, Atasi Malnutrisi Anak
Dalam sambutannya, Septenius mengatakan, anak-anak merupakan aset berharga yang harus dilindungi dan diberi perhatian penuh.
Penulis: Elisabeth Eklesia Mei | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei
POS-KUPANG.COM, SEBA - Pemerintah Kabupaten Sabu Raijua meresmikan Therapeutic Feeding Centre (TFC) untuk mengatasi malnutrisi anak.
Peresmian ini dilakukan oleh Sekretaris Daerah, Septenius M. Bule Logo, S.H., M.Hum di Gedung Gereja Nazareth Daigama, Desa Roboaba, Kecamatan Sabu Barat, Kamis (24/7/2025).
Dalam sambutannya, Septenius mengatakan, anak-anak merupakan aset berharga yang harus dilindungi dan diberi perhatian penuh.
"Anak-anak bukan hanya masa depan, tetapi juga cerminan kondisi kita saat ini. Tentunya memastikan tumbuhkembang mereka secara optimal adalah tanggung jawab bersama," kata Septenius.
Menurut Septenius, permasalahan gizi buruk dan stunting dan malnutrisi masih menjadi tantangan dan menjadi persoalan serius di Kabupaten Sabu Raijua.
"Tentunya dampaknya ini tidak hanya pada fisik tetapi juga perkembangan mental, kecerdasan dan masa depan anak secara keseluruhan," ujarnya.
Melalui sosialisasi tersebut, kata Septenius, Pemkab Sabu Raijua terus berharap agar dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang penanganan gizi yang tepat, terukur, dan berkelanjutan, khususnya bagi anak-anak dengan kondisi gizi buruk dan stunting.
Baca juga: Bulog Salurkan 296,4 Ton Beras bagi 14.820 Penerima di Kabupaten Sabu Raijua NTT
Septenius memberikan apresiasi kepada PPA Cluster Sabu atas komitmennya dalam pendampingan anak, tidak hanya dalam pendidikan dan pembinaan karakter, tetapi juga dalam aspek kesehatan dan kesejahteraan.
"Upaya pencegahan dan penanganan stunting terus kami lakukan secara kolaboratif dengan melibatkan gereja, lembaga pendidikan dan masyarakat sebagai bagian dari gerakan bersama," ucapnya.
Septenius juga mendorong semua pihak untuk terus memperjuangkan perlindungan dan pemenuhan hak anak setiap hari.
"Mari jadikan momentum ini sebagai gerakan moral dan sosial untuk menyelamatkan generasi masa depan. Anak yang sehat dan bergizi baik akan tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri, produktif, dan berdaya saing," pungkasnya. (mey)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Sabu Raijua Terkini
Pemkab Sabu Raijua
Therapeutic Feeding Center
malnutrisi
Kabupaten Sabu Raijua
gizi buruk
stunting
POS-KUPANG.COM
Wakil Bupati Sabu Raijua Imbau Perangkat Daerah Tuntaskan Penyusunan Renstra Tahun 2025-2029 |
![]() |
---|
Dinkes Sabu Raijua Catat 461 Kasus DBD dari Januari hingga Juli 2025 |
![]() |
---|
Pemkab Sabu Raijua Kirim 500 Ton Garam ke Surabaya |
![]() |
---|
Gelar Upacara Hari Juang Polri, Kapolres Sabu Raijua Ingatkan Anggota Hal Ini |
![]() |
---|
Polres Sabu Raijua Bubarkan Judi Sabung Ayam di Dua Lokasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.