Berita Viral NTT

Viral NTT,6 Fakta Intan ART asal Sumba Barat Babak Belur Dianiaya di Batam,Emosi Sang Paman Memuncak

Satu per satu fakta pun mulai terungkap saat kondisi Intan yang berprofesi sebagai asisten rumah tangga di Kota Batam terungkap.Wajahnya yang bengap

Editor: Yeni Rahmawati
TRIBUNJAKARTA.COM
DIANIAYA - fakta-fakta tentang Intan wanita asal Sumba Barat Provinsi NTT yang dianiaya majikan di Batam terungkat, Rabu (25/6/2025). 

3. Dua bulan alami penyiksaan

Dua bulan ke belakang, korban mulai menerima kekerasan fisik setiap malam.

Bahkan saudari korban juga dipaksa untuk ikut menyiksa korban.

Penyiksaan ini tidak hanya dilakukan menggunakan tangan kosong, namun juga menggunakan alat seperti sapu dan obeng.

Korban bahkan disiksa dan dipaksa untuk memakan kotoran peliharaan majikannya.

"Korban diinjak, dipukul pakai sapu, lalu kemudian diseret ke kamar mandi, disuruh makan tai anjing, disuruh minum air septitank. Dan itu korban makan," ujarnya.

Saat ini penyiksaan yang dialami korban telah dilaporkan secara resmi ke unit Satreskrim Polresta Barelang.

Selain itu, hari ini korban menjalani pemeriksaan di Unit PPA didampingi keluarga dan kuasa hukum korban. 

4. Gaji dipotong

Selama bekerja di rumah majikannya, Intan awalnya diimingi gaji sebesar Rp 2 juta per bulan.

Namun kenyataannya, ia hanya mendapat Rp 1,8 juta.

Itu pun terus-terusan dipotong dengan alasan yang menurutnya tidak masuk akal.

"Kalau ada barang rusak, air atau listrik naik, itu potong dari gaji korban. Majikannya bilang, karena mereka cuma tinggal berdua, pembantu yang harus tanggung semuanya,” ungkap Regina, bibi korban.

Selama setahun bekerja, Intan bercerita kepada bibinya jika tidak pernah benar-benar menerima gaji utuh.

Itu pun menurut Regina terus-terusan dipotong dengan alasan yang menurutnya tidak masuk akal.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved