Ende Terkini

Gelar Operasi Pekat di Ende, Polisi Tes Narkoba Pemandu Lagu di Tempat Hiburan Malam

Dipimpin oleh Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Polres Ende, AKP Syafrudin, yang juga bertindak sebagai Kepala Perencanaan dan Pengendalian Operasi

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO
Operasi yang digelar pada Rabu, 21 Mei 2025 malam ini secara khusus menyasar tempat-tempat hiburan malam dengan fokus pada pencegahan dan penindakan penyalahgunaan narkoba 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo

POS-KUPANG.COM, ENDE – Dalam rangka memberantas penyakit masyarakat, Polres Ende kembali melaksanakan Operasi Pekat di wilayah Kabupaten Ende

Operasi yang digelar pada Rabu, 21 Mei 2025 malam ini secara khusus menyasar tempat-tempat hiburan malam dengan fokus pada pencegahan dan penindakan penyalahgunaan narkoba.

Dipimpin oleh Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Polres Ende, AKP Syafrudin, yang juga bertindak sebagai Kepala Perencanaan dan Pengendalian Operasi (Karendalops), kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan aparat kepolisian untuk menciptakan lingkungan masyarakat yang aman dan bersih dari narkotika.

“Hari ini kita akan melaksanakan operasi penyakit masyarakat (pekat) dengan sasaran penyalahgunaan narkoba di tempat hiburan malam yang ada di wilayah Kabupaten Ende,” ujar AKP Syafrudin dalam keterangannya yang diterima POS-KUPANG.COM, Kamis, 22 Mei 2025 pagi.

Dalam pelaksanaannya, tim gabungan dari Satuan Tugas Operasi Pekat Polres Ende dan Tim Kedokteran Kepolisian (Dokpol) yang dipimpin oleh dr. Maria Stefani Elim, melakukan pemeriksaan langsung terhadap para pengunjung dan pemandu lagu (LC) di sejumlah tempat hiburan malam.

Petugas menggunakan dua metode pengujian, yaitu alat tes urine narkoba Anampameter All-Check dan stik swab narkoba dari air liur. 

Proses ini dilakukan secara acak dan mendadak guna memastikan keakuratan hasil dan mencegah kemungkinan manipulasi.

Baca juga: Petugas Sampah Segel Kantor DLH Ende Gara-Gara Hal Ini

Hasilnya, seluruh sampel urine dan lendir yang diperiksa menunjukkan hasil negatif. Tidak ditemukan adanya indikasi penyalahgunaan narkoba di lokasi-lokasi yang menjadi sasaran operasi.

Menanggapi hasil tersebut, AKP Syafrudin menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan Operasi Pekat, termasuk pengelola tempat hiburan malam dan masyarakat yang dinilai semakin sadar akan bahaya narkoba.

“Ini menunjukkan bahwa kesadaran akan bahaya narkoba semakin meningkat di masyarakat. Kami akan terus melakukan operasi secara berkala demi menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat,” ujarnya.

Operasi Pekat yang digelar Polres Ende ini merupakan langkah preventif dalam menciptakan situasi kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) yang kondusif, serta bagian dari komitmen Polri untuk menjaga generasi muda dari pengaruh buruk narkotika. (bet)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved