Opini
Opini: Keterampilan Manajerial Kepala Sekolah
Kepala sekolah adalah penentu keberhasilan dan kegagalan sekolah karena kepala sekolah merupakan pengendali dan penentu arah...
Oleh: Adrianus Ngongo
Guru SMK Negeri 2 Kupang - Nusa Tenggara Timur
POS-KUPANG.COM - Kepala sekolah adalah pejabat profesional dalam organisasi sekolah yang bertanggungjawab mengatur dan mengelola semua sumberdaya di sekolah dan bekerja sama dengan guru-guru dalam mendidik siswa untuk mencapai tujuan pendidikan (Hidayat, dkk., 2022).
Kepemimpinan kepala sekolah berkontribusi signifikan bagi efektifitas dan kualitas sekolah (Edmond dalam Widodo, 2017).
Kepala sekolah adalah penentu keberhasilan dan kegagalan sekolah karena kepala sekolah merupakan pengendali dan penentu arah yang hendak dituju sekolah.
Keterampilan manajerial kepala sekolah adalah seperangkat keterampilan teknis yang dibutuhkan dalam melaksanakan tugas sebagai manajer sekolah untuk mendayagunakan semua sumber daya yang tersedia demi menggapai tujuan sekolah secara efektif dan efisien (Akdon dalam Priansa, 2020).
Katz (dalam Priansa, 2020) menyebutkan bahwa seorang kepala sekolah setidaknya wajib memiliki 3 keterampilan manajerial.
Pertama, keterampilan konseptual (conceptional skill).Keterampilan ini menuntut seorang kepala sekolah untuk memiliki ide, konsep dan gagasan pengembangan dan kemajuan sekolah.
Konsep, gagasan dan ide tersebut kemudian dijabarkan dalam beragam kegiatan yang bakal dilaksanakan.
Proses penjabaran konsep ini kemudian dijadikan sebagai rencana kerja yang konkret yang biasanya disebut sebagai proses perencanaan atau planning. Itulah sebabnya keterampilan konseptual juga disebut keterampilan perencanaan kerja.
Kedua, keterampilan kemanusiaan (humanity skill). Keterampilan ini mencakup kemampuan berkomunikasi atau berhubungan dengan pihak lain.
Dalam membangun komunikasi, kepala sekolah diharapkan mengutamakan komunikasi yang persuasive dengan siswa, guru dan pegawai di sekolahnya.
Komunikasi persuasif akan menciptakan suasana kerja yang bersahabat karena setiap orang merasa dihargai dan karena itu akan bersikap terbuka dengan kepala sekolah.
Ketiga, keterampilan teknis (technical skill). Keterampilan ini terkait kemampuan teknis tertentu seperti pengetahuan tentang metode, proses, prosedur dan teknik dalam menjalankan suatu kegiatan dan atau memanfaatkan sarana, peralatan yang dibutuhkan untuk mendukung kegiatan yang bersifat khusus.
Selain ketiga keterampilan di atas, Griffin (1997) menambahkan dua keterampilan lain yang juga penting dimiliki seorang kepala sekolah yakni keterampilan manajemen waktu dan keterampilan membuat keputusan.
Keterampilan manajemen waktu berhubungan dengan kemampuan kepala sekolah dalam menggunakan waktunya secara efektif.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.