Opini

Opini: Literasi Berbuah di Tebing Waktu

Ketiga siswi tersebut  adalah penulis buku itu. Buku yang sangat  mereka rindu dalam genggaman harap dan  gumpalan  cemas yang kian meremas. 

Editor: Dion DB Putra
DOK PRIBADI
Kanis Lina Bana 

Mereka dilatih untuk menulis apa saja. Menulis untuk menghangatkan pahatan jejak pengalaman pun tulisan  yang bisa memberi pesan kepada sesama. 

Lebih dari itu menulis  tertib, teratur, dan hingga menghasilkan produk majalah sekolah. 

Hasilnya para peserta telah membuktikannya dengan menerbitkan majalah sekolah yang dibabtis dengan nama SMART- Seni Menuangkan Argumentasi dan Rasa.  

Berisi rubrikasi sesuai tulisan yang dihasilkan para peserta latihan. Majalah sekolah itu tetap dipertahankan hingga kini. Setiap semester selalu ada produknya.

Sebagaimana pola porses  membutuhkan waktu lama. Tidak sebentar. Tidak satu atau dua hari saja. Butuh tekat kuat dan  ketekunan serius. 

Butuh latihan terus menerus. Butuh amunisi dan nitrisi bacaan yang kuat. Sebab tanpa membaca tidak mungkin mengurutkan alur pikir secara teratur. 

Tanpa membaca mustahil mengatur kerangka pikir secara logis. Membaca dan menulis memiliki korelasi sebab akibat.  

Dan pola proses mengharuskan peserta bergumul bersama dalam  kegiatan yang  asyik, menggoda, dan menantang itu. 

Memasuki tahun ketiga kegiatan literasi di sekolah itu, sejak Agustus 2024, pendamping menemukan  tiga orang siswa yang memiliki bakat menulis di bidang puisi. 

Selain melanjutkan penerbitan Majalah Sekolah SMART, kepada tiga siswi itu didampingi secara khusus. 

Hasil tulisan ketiganya diperbaiki dengan cara memberi catatan  pada setiap puisi yang dihasilkan. 

Catatan itu berisi perbaikan kata atau diksi. Pemborosan  kata atau diksi majemuk yang tawar. Pendampingan itu berlangsung teratur dan terukur.

Hingga  akhir Januari 2025, terkumpul puluhan puisi  karya tiga siswa tersebut. 

Terhadap karya tersebut  Kepala SMA Negeri 8 Poco Ranaka, Hendrik Jemi, S.Pd putuskan untuk diterbitkan dalam bentuk buku. 

Keputusan tersebut setelah naskah dikirim ke penerbit. Dan hasil editing dan pengujian plagiat yang ketat dari tim editor penerbit, naskah  tiga siswi SMA Negeri 8 Poco Ranaka tersebut dinyatakan layak diterbitkan dalam bentuk buku.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved