Kurangnya Kesadaran Masyarakat Jadi Kendala Utama Pengelolaan Sampah di Kota Kupang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Masalah sampah di Kota Kupang masih menjadi tantangan besar bagi Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK). 

Kasubkor Pengurangan Sampah DLHK Kota Kupang, Imanuel Manoh, mengungkapkan bahwa salah satu kendala utama dalam pengelolaan sampah di kota ini rendahnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempat dan waktu yang telah ditentukan.

"Masyarakat kurang disiplin atau belum sadar membuang sampah. Warga harus tahu jam membuang sampah, karena jam dinas semua sampah sudah dibersihkan di setiap TPS. Namun, masih ada warga yang membuang sampah di pagi hari. Seharusnya, buang sampah dilakukan di sore hari," ujar Imanuel, Jumat 24 Januari 2025.

Selain itu, ia juga menyoroti kebiasaan warga yang membuang sampah secara sembarangan, tidak pada Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang sudah disediakan.

Baca juga: Dinas Peternakan NTT dan Dinas Pertanian Kota Kupang Gencarkan Vaksin Rabies 

Beberapa lokasi yang sering menjadi titik pembuangan ilegal di antaranya adalah Jembatan Petuk dan jalur 40.

"Masalah serius yang kami hadapi adalah tidak adanya kesadaran masyarakat. Banyak yang memilih membuang sampah di sembarang tempat, sehingga kami harus bekerja ekstra membersihkan wilayah tersebut," lanjutnya.

Meski menghadapi tantangan ini, Imanuel memastikan bahwa pihaknya tetap berkomitmen untuk menjaga kebersihan Kota Kupang.

Petugas DLHK bekerja setiap hari untuk mengangkut dan membersihkan sampah, termasuk di lokasi-lokasi yang menjadi titik pembuangan ilegal.

"Walaupun masyarakat membuang sampah sembarangan, kami tetap bekerja setiap hari membersihkan sampah. Tapi tentu akan lebih baik jika masyarakat juga ikut berkontribusi menjaga kebersihan lingkungan," tambahnya.

Ia berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah secara tertib dan pada waktu yang telah ditentukan.

Dengan begitu, permasalahan sampah di Kota Kupang dapat berkurang secara signifikan.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS