Liputan Khusus
Lipsus - Langkah Staregis Lancarkan Mudik Natal dan Tahun Baru, BPTD NTT Siapkan Damri Gratis
Fasilitas Damri Gratis ini diperuntukkan bagi masyarakat yang akan bepergian dari Terminal Bimoku menuju Pelabuhan Bolok.
"Keselamatan penumpang adalah prioritas utama kami. Kami berharap semua pihak dapat bekerja sama untuk memastikan perjalanan Nataru tahun ini berjalan lancar," tutup Andre.

Penumpang Beli Tiket Mandiri
PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyebrangan (ASDP) Cabang Kupang mengimbau pebumpang untuk membeli tiket secara mandiri. Imbauan ini disampaikan Manager Usaha PT ASDP Cabang Kupang, Ramlan Iyang, saat diwawancarai Pos Kupang, Selasa (3/12) Malam.
Ramlan mengatakan, dalam persiapan mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, para penumpang perlu diingatkan agar tidak membeli tiket melalui pihak lain yang tidak dikenal.
Hal ini dilakukan untuk menghindari para calo yang ada di Pelabuhan. "Untuk para penumpang, kalau beli tiket harus beli sendiri secara mandiri di website yang sudah ada.
Kalau minta tolong harus sama saudara atau orang yang dikenal. Karena kita tahu bahwa calo ini banyak di Pabuhan Bolok ini," ujarnya.
Jika para penumpang merasa kebingungan, jelas Ramlan, harus langsung menghubungi para petugas yang ada di ruangan.
"Kita sudah ada ruangan informasi. Jadi kalau penumpang bingung silahkan hubungi para petugas di ruangan agar para petugas membantu untuk membeli tiketnya," pintahnya.
Dikatakan Ramlan, persiapan ASDP untuk tahun-tahun sebelumnya terkait dengan mudik Nataru, pihaknya selalu menyiapkan sembilan armada, begitu pun untuk tahun 2024 ini.
Adapun sembilan kapal ASDP yang akan beroperasi saat mudik Nataru yaitu Kmp Ile Labalekan, Kmp Inerie II, Kmp Ranaka, Kmp Lakaan, Kmp Cakalang II, Kmp Uma Kalada, Kmp Ile Mandiri (homebase di Kalabahi), Kmp Ile Ape (homebase di Maumere), Kmp Namparnos (homebase di Kalabahi)
"Mungkin nantinya kita akan ada penambahan rute Kupang-Larantuka dan Kupang-Maumere. Terkait dengan jadwal tidak ada perubahan. ASDP tidak merubah jadwal. Tapi kalau memang ada penumpang yang membludak mungkin ASDP ada penambahan jadwal," tuturnya.
Tak hanya penumpang, kepada kapten dan nahkoda kapal, Ramlan mengimbau agar bisa memperhatikan cuaca ketika hendak berlayar.
"Kita sampaikan bahwa keselamatan paling utama. Jadi cuaca juga menjadi pertimbangan ketika hendak berlayar. Semoga masuk Nataru masih adem-adem. Tali kalau cuaca tidak memungkinkan pasti kita tidak berlayar," pungkasnya. (Rey/cr20)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.