Lewotobi Erupsi

25 Puskesmas di Sikka Salurkan Bantuan untuk Pengungsi Gunung Lewotobi di Talibura

Bantuan kemanusiaan merupakan aksi sukarela yang dilakukan Forum Kepala Puskesmas Kabupaten Sikkka dibawa komando kepala dinas kesehatan

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO
Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka bersama Forum Kepala Puskesmas Kabupaten Sikka saat memberikan bantuan kepada pengungsi Lewotobi di posko utama Kecamatan Talibura di Aula Gereja Boganatar dan SDK Hikong, Rabu (6/11/2024). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Kristin Adal

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Sebanyak 25 puskesmas di Kabupaten Sikka menyalurkan bantuan logistik dan obat-obatan bagi korban letusan Gunung Lewotobi Laki-laki yang mengungsi di Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, Rabu (6/11/2024) 

Bantuan kemanusiaan merupakan aksi sukarela yang dilakukan Forum Kepala Puskesmas Kabupaten Sikkka dibawa komando kepala dinas kesehatan. Bantuan ini disalurkan di dua dua posko utama pengungsian di Kecamatan Talibura di SD Hikong dan Aula Pastoran Boganatar.

"Bantuan ini merupakan sumbangsi sukarela dari 25 Puskemas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka untuk keluarga kita yang mengungsi dari Lewotobi.  Ini solidaritas kita untuk kemanusiaan, " kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka, Petrus Herlemus usai bertemu pengungsi di Aula Pastoran Boganatar.

Terkait bantuan ini, Jumaldi, Kepala Puskesmas Watubaing mengatakan forum kepala puskesmas ini terbentuk atas kepedulian terhadap pengungsi Gunung Lewotobi Laki-laki yang berada di wilayah Kecamatan Talibura

"Melalui kepala dinas kesehatan kami kepala-kepala Puskesmas  membentuk forum peduli bagi pengungsi. Kami memberi bantuan logistik , obat-obatan, dan juga tenaga medis. Untuk pelayanan kesehatan kami selalu siaga," kata Jumaldi. 

Anastasia Ana Iri (46), warga Dusun Podo, Desa Boru, Kecamatan Wulanggitang yang mengungsi di Aula Pastoran Boganatar, ia menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sikka dan Kecamatan Talibura yang telah menampung mereka dalam bencana ini. 

"Terima kasih banyak  bantuannya untuk kami. Pemerintah Kabupaten Sikka sangat peduli terhadap kami, tenaga kesehatan juga membantu kami walaupun sampai hari ini Pemerintah Kabupaten Flores Timur belum lihat kami," ungkapnya. 

Saat ini  pengungsi yang terdata berada di Kecamatan Talibura sebanyak 1377 jiwa tersebar  di Desa Kringa, , Timutawa, dan Hikong. 

"Saat ini pengungsi Gunung Lewotobi Laki-laki ada 1377 jiwa dan untuk menangani  pengungsi kami Pemerintah Kecamatan Talibura saling berkoordinasi untuk distribusi bantuan yang masuk ke posko dan dibagikan kepada pengungsi, sementara untuk layanan kesehatan ini 24 jam," ungkap Camat Talibura, Lazarus Gunter. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved