Berita Ngada
Anggota Paskibraka Kabupaten Ngada 2024 Mulai Mengikuti Diklat
Pembukaan kegiatan dilakukan oleh Alfian, Asisten I Setda Ngada. Turut hadir Kapolres Ngada AKBP Fajar Widya Dharmalukma, perwakilan Kodim 1625 Ngada.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Charles Abar
POS-KUPANG.COM, BAJAWA - Berjumlah 17 Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (paskibraka) Kabupaten Ngada mulai mengikuti diklat yang diselenggarakan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Keluarga Alumni Lembaga Ketahanan Nasional (DPD IKAL Lemhannas), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) di Bajawa, Minggu 4 Juli 2024.
Diklat yang berlangsung selama 4 hingga 8 Agustus ini, peserta akan dibekali materi Wawasan Kebangsaan, bagian penting dari rangkaian pendidikan dan pelatihan bagi paskibraka.
Pembukaan kegiatan dilakukan oleh Alfian, Asisten I Setda Ngada. Turut hadir Kapolres Ngada AKBP Fajar Widya Dharmalukma, perwakilan Kodim 1625 Ngada.
RD. Dr. Rofinus Neto Wuli S. Fil., M. Si (Han) Ketua DPD IKAL Lemhannas sebagai pemateri nilai-nilai kebangsaan menerangkan, pendidikan dan pelatihan Paskibraka merupakan momentum untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan yang bersumber dari empat konsensus dasar bangsa yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Sesanti Bhinneka Tunggal Ika.
Imam Katolik yang akrab disapa Romo Rony ini mengapresiasi pihak panitia karena menempatkan materi tentang Empat Konsensus Kebangsaan pada kesempatan pertama.
Menurutnya, hal itu sekaligus menegaskan betapa urgennya nilai-nilai kebangsaan sebagai landasan.
"Materi ini menjadi materi pertama karena ini adalah dasar untuk pemantapan nilai-nilai kebangsaan, cinta tanah air, patriotisme, wawasan kebangsaan untuk anak-anak kita para paskibraka ini," kata RD. Dr. Rofinus saat diwawancarai awak media, di sela kesibukannya memberikan materi.
Sebagai generasi muda kata Romo Rony, betapa penting memahami wawasan kebangsaan dengan memahami nilai Pancasila dan empat Konsensus Bangsa.
"Karena mereka ini adalah generasi muda, mereka ini adalah kader-kader bela negara. Karena itu landasan spirit kebangsaan, juga spirit keimanan kepada Paskibraka ini mesti diletakkan dengan sangat kuat. Oleh karena itu, materi Pancasila dan Empat Konsesus Bangsa ditempatkan sebagai materi pertama," imbuh RD. Dr Rony.
Dia juga menegaskan, pengenalan nilai-nilai kebangsaan juga dalam rangka penyiapan kader-kader pemimpin bangsa yang berkarakter Pancasila.
Baca juga: Bupati Ngada Andreas Paru Akan Dialog dengan IKADA Kupang
Lulusan Pascasarjana Magister Ilmu Pertahanan di Universitas Pertahanan Indonesia itu, membawakan materi nilai-nilai kebangsaan dengan metode yang cukup interaktif dan diselingi ice breaking. Salah satunya dengan membuat kuis untuk membuka wawasan Paskibraka.
Romo Rony merincikan nilai-nilai kebangsaan yang bersumber dari Empat Konsensus Kebangsaan antara lain, Pancasila (Nilai Religius, Kekeluargaan, Keselarasan, Kerakyatan dan Keadilan), UUD 45 (Nilai Demokrasi, Kesamaan Derajat dan Ketaatan Hukum), NKRI (Nilai Kesatuan Wilayah, Persatuan Bangsa dan Kemandirian), Sesanti Bhinneka Tunggal Ika (Nilai Toleransi, Keharmonisan dan Gotong Royong).
Menurut Romo Rony, nantinya materi tentang nilai-nilai kebangsaan akan ditutup dengan penandatanganan komitmen bersama, yakni panitia penyelenggara, para pemateri dan Paskibraka dalam mengamalkan nilai-nilai kebangsaan.
Sementara itu, dari 17 paskibraka terpilih dari 97 yang mendaftar satu diantaranya lolos ke paskibraka Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Dengan demikian untuk kabupaten tersisa 16 peserta terdiri dari 10 putra dan 6 putri.
Kapolres Ngada Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Turangga 2024 |
![]() |
---|
Anggota DPRD Ngada Soroti Progres Pembangunan Fisik |
![]() |
---|
Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Bobou Bajawa Masih Normal Kecuali Bawang |
![]() |
---|
SMAN 1 Soa Gelar Lomba Antar Kelas |
![]() |
---|
Aty Watungadha Gelar Reses di Desa Naru Bajawa Warga Keluhkan Air Bersih |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.