Berita Lembata
Proyek Peningkatan Jalan Lerahinga - Banitobo di Lembata, Masyarakat Mengaku Puas
Masyarakat puas dengan proyek jalan ini karena memudahkan mobilisasi orang dan barang ke desa-desa dan Kota Lewoleba.
Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Eflin Rote
"Sebelum masyarakat desa Lamalela dan Banitobo sangat kesulitan ketika melintasi 19 titik kritis yang diperbaiki apalagi di musim hujan itu sangat sulit. Dengan adanya perbaikan ini masyarakat sangat terbantu, meskipun masih ada beberapa segmen yang juga rusak, tetapi dibandingkan dengan sekarang jauh lebih baik," tuturnya.
Untuk pengerjaan 19 segmen kritis di Simpang Desa Lerahinga Banitobo, Rafael menambahkan, merupakan hasil dari keputusan hasil musyawarah kelima desa dan dirumuskan dalam berita acara.
Senada dengan itu, Pelaku Usaha di desa Lamalera, Yan Ruing, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah atas perhatikan terhadap akses jalan yang selama ini rusak berat.
Baca juga: John Batafor Hadirkan Rocky Gerung di Lembata, Jadi Relawan Taman Daun
"Saya sangat bersyukur dan berterima kasih karena ada perhatian pemerintah. Dulu saya mau turun ke kota untuk membeli barang dagangan (sembako) harus memakan waktu 2,5 jam, sekarang hanya 1,5 jam sudah bisa. Barang yang harus beli juga jumlah harus dibatasi karena medan jalan yang rusak, tetapi sekarang bisa lebih banyak dan kapan saja barang habis langsung bisa turun beli lagi", tutur Yan.
Jalan yang dikerjakan sudah sangat baik dan jauh lebih mulus dibandingkan kondisi tahun-tahun sebelumnya. Untuk itu, ia berharap agar beberapa titik yang belum dikerjakan dapat dilanjutkan sehingga tidak hanya pada 19 segmen kritis saja tetapi seluruh akses jalan menuju Desa Lamalela. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
| Karang Taruna Gandeng Pemdes Laranwutun - Lembata Gelar Festival Budaya |
|
|---|
| Konsolnas Refleksi Peran Perempuan Pengawas Pemilu, Wujudkan Dengan Inklusif dan Demokratis |
|
|---|
| KPU Lembata Raih Penghargaan Terbaik Nasional Pengelolaan Pendaftaran dan Pencalonan Pilkada 2024 |
|
|---|
| Sjamsul Hadi Dinilai Mampu Menggerakkan Program Kesadaran Berbudaya Lokal di NTT |
|
|---|
| Petani Salak di Desa Meluwiting, Kembali Tanam 2000 Anakan Salak |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/Proyek-pengerjaan-Peningkatan-jalan-yang-menghubungkan-tiga-desa-di-lembata-telah-tuntas-dikerjakan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.